Ketua PN Karanganyar Meninggal Dunia

Karanganyar - Ketua Pengadilan Negeri (PN) Karanganyar, Asminah meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di RSUD dr Moewardi, Solo. Diduga Asminah kelelahan saat mengikuti rangkaian HUT ke-74 Mahkamah Agung (MA).

Kejadian bermula saat Asminah mengikuti perayaan HUT ke-74 MA di halaman PN Karanganyar, Senin (19/8). Asminah sempat memotong tumpeng dan menyaksikan siarang langsung peradilan elektronik MA.

Sekretaris PN Karanganyar, Agus Susamto, mengatakan pada acara pagi itu Asminah meminta air putih dan minyak angin. Dia merasa tak enak badan.

"Setelah itu ibu terlihat semakin lemas, seperti pingsan. Kami bawa ke RS Jati Husada," kata Agus saat dihubungi detikcom melalui telepon, Rabu (21/8/2019).

Baca juga: Minimalisir Pelanggaran Etik di Pengadilan, MA Terapkan e-Litigasi

Dari RS Jati Husada, Asminah sempat dibawa ke RSUD dr Moewardi, Jebres, Solo. Akhirnya dia menghembuskan napas terakhir pasa Selasa (20/8) pukul 22.10 WIB.

"Kalau penyebab pastinya saya kurang tahu. Infonya ada penyumbatan, tapi tidak tahu seberapa parah," kata dia.

Jenazah dimakamkan di Dusun Karangduren, Desa Jati, Kecamatan Jaten, Karanganyar, Rabu (21/8/2019) pukul 13.00 WIB. Jenazah diberangkatkan dari rumah duka, Jalan Literari No. 80, Perum UNS, RT 02 RW 06, Desa Jati, Kecamatan Jaten, Karanganyar.

Asminah meninggal pada usia 55 tahun dan meniggalkan seorang suami bernama Asto Adi Sugiharjanto. Dia juga meninggalkan dua anak bernama Nur Adi Kumaladewi dan Mohammad Aufarizki Adi Pratama.

Baca juga: Hakim Lasito Ngaku Disuruh Atasan Terima Suap, MA: Orang Bodoh yang Percaya

(bai/bgs)