Bestari NasDem Bacakan Pantun untuk Anies di Paripurna DPRD DKI

Bestari NasDem Bacakan Pantun untuk Anies di Paripurna DPRD DKI

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Senin, 19 Agu 2019 16:10 WIB
Ketua F-NasDem DPRD DKI Bestari Barus. (Foto: dok. istimewa)
Jakarta - Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus kerap menyatakan kritikan keras kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Namun, suasana berbeda diperlihatkan Bestari saat rapat paripurna. Rancangan APBD Perubahan 2019 yang juga dihadiri Anies.

Bestari awalnya menyampaikan masukan dari fraksinya kepada Pemprov DKI Jakarta. Masukan pertama adalah penerapan pola 'Low Emission Zone' di Jakarta.


"NasDem menyarankan agar saudara gubernur dapat menerapkan pola low Emission Zone' di perkotaan. Sebagaimana kota-kota besar dunia seperti kota London," kata Bestari di DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bestari kemudian meminta ditambahnya pengelolaan sampah intermediate treatment facility (ITF) bisa diperbanyak. Dia meminta ada 3 ITF lagi dibangun dalam waktu dekat.

"NasDem menyarankan agar sekurangnya tiga ITF lagi dapat terbangun dalam waktu yang sangat cepat. Mengingat TPA Bantar Gebang akan segera berakhir penggunaannya," tuturnya.

Terakhir, NasDem meminta ada pusat sejarah Betawi. Bestari menilai pusat sejarah Betawi sangat penting untuk pelestarian budaya.

"Di Inggris ada London Heritage. Maka di Jakarta harus ada pula Betawi Heritage," ucapnya.

Bestari kemudian menutup pidatonya dengan pantun. Berikut pantun yang dibacakan Bestari:

Lajulah laju perahu laju
Laju menuju Merdeka Selatan
Janganlah ragu wahai wargaku
Di sana ada Anies Baswedan

Jalan-jalan ke Balai Kota gedungnya megah juga mewah
Jangan malu untuk bertanya di saja ada Bang Saefullah




Tonton juga video Pemprov DKI Pasang Peta dan Signage di 28 Halte:

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads