Seperti Bupati Bandung Dadang M Naser yang mengenakan pakaian Arjuna, Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan mengenakan kostum Bima dan Dandim 0609/Kabupaten Bandung Letkol Arh Teguh Waluyo yang mengenakan pakaian Gatotkaca menyita perhatian banyak orang.
Tak hanya itu, Wakil Bupati Bandung Gungun Gunawan, Danlanud Sulaiman, Kajari Kabupaten Bandung, Ketua DPRD Kabupaten Bandung pun turut mengenakan pakaian lakon pewayangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Usai melakukan pawai dengan menaiki traktor, karnaval ini dilanjutkan dengan penampilan kendaraan dinas yang dihias, komunitas sepeda ontel, mobil tua, motor tua, hingga 2.000 penari kolosal 'Ceta Cetok Kumiar' pun turut meramaikan karnaval ini.
![]() |
"Kita senantiasa harus bersyukur karena Indonesia sudah melewati 74 tahun. Ini karunia tak terhingga. Karnaval ini adalah wujud syukur atas kemerdekaan yang sudah kita nikmati," kata orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu.
Selain itu, Dadang juga mengutip pesan Bung Karno yang menyebutkan bahwa perjuangan di waktu lampau mudah karena melawan musuh nyata yakni penjajah.
"Tapi perjuangan kita berat karena melawan musuh bangsa sendiri. Musuh kita adalah kemalasan, kebodohan, provokator. Untuk melawannya, kita harus bisa berpikir benar, bekerja sebaik-baiknya," ucapnya.
![]() |
Mojang Lodaya unjuk gigi di hadapan ribuan warga yang hadir. Beragam atraksi di kendaraan mereka pertontonkan dan mengundang decak kagum. Salah satunya, atraksi manuver tikungan. Para polisi wanita ini juga menunjukkan atraksi berdiri di atas motor. (tro/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini