Iik (16) adalah korban pembunuhan asal Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Dia dilaporkan hilang sekitar 5 bulan yang lalu, hingga kemudian mayatnya ditemukan dibungkus dalam karung sudah dalam kondisi tinggal kerangka.
Kapolres Tegal, AKBP Dwi Agus Prianto, saat ekspos kasus menunjukkan 5 tersangka pelaku pembunuhan. Mereka adalah AM (20), MS (18), SA (24), NL alias E (17), dan AI (15). Mereka adalah teman dekat korban dan bahkan ada yang masih saudara dekat. Dua di antaranya adalah perempuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian pembunuhan ini dilakukan pada April 2019 lalu. Korban dan lima pelaku awalnya main ke tempat wisata Prabalintang, Tegal. Di lokasi ini salah seorang pelaku menenggak miras.
Dari Prabalintang, mereka pindah ke rumah kosong, di dekat rumah korban. Di rumah ini, beberapa pelaku kembali minum minuman keras hingga mabuk.
AM yang memang mempunyai hubungan kedekatan khusus dengan korban kemudian mengajak korban melakukan hubungan seks. Menurut pengakuan tersangka kepada penyidik, AM dan korban kemudian melakukan hubungan intim di depan teman-temannya.
"Salah satu pelaku (AM) dan korban memiliki hubungan khusus. Sebelum dibunuh, korban bahkan melakukan hubungan seks. Ini dilakukan di depan teman temannya," terang Kapolres Tegal.
Setelah melakukan hubungan intim, AM dan korban terlibat pertengkaran. AM merasa cemburu karena menuding korban memiliki hubungan khusus dengan pria lain.
Tak cuma dengan AM, saat itu korban juga cekcok dengan salah satu pelaku lain yang tersinggung ucapan korban yang dinilai menghina.
"Saat mereka semua dalam kondisi mabuk, dari sanalah mulai cekcok," sambung Kapolres.
Pertengkaran ini berujung pada tindakan pembunuhan. AM mencekik leher korban dibantu teman temannya hingga tewas. Mayaat korban kemudian diikat dengan tali plastik dan dibungkus karung plastik. Janazah Iik kemudian disembunyikan di rumah kosong tersebut. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini