Korban adalah Arshaka Virendra (5) warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Megaluh, Jombang. Korban sehari-hari mondok di Pesantren Babiroktil Ulum, Desa Pulogedang, Kecamatan Tembelang, Jombang.
Plt Kapolsek Tembelang AKP Nanang Sujianto mengatakan, saat kejadian korban sedang bermain sepeda angin hingga keluar dari area pondok. Bocah berusia 5 tahun ini baru bisa mengendarai sepeda angin.
"Saat melalui Jembatan Sungai Kaliotik, korban terjatuh ke sungai. Ada saksi yang melihat korban jatuh," katanya kepada wartawan, Selasa (13/8/2019).
Seketika tubuh korban terseret arus sungai tersebut. Menurutnya, kedalaman sungai mencapai 1,5 meter.
Melihat korban tenggelam, warga sekitar pun berdatangan ke lokasi untuk membantu mencari. Warga menyisir dengan menceburkan diri ke dalam sungai tersebut.
Proses pencarian lebih dari satu jam akhirnya membuahkan hasil. Korban ditemukan di pintu air (DAM) Dusun Kepuhgisik, Desa Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang. Jaraknya sekitar 1 Km dari titik tenggelamnya korban.
"Korban ditemukan warga dalam keadaan meninggal dunia, kemudian korban diangkat dari sungai," terang Nanang.
Berdasarkan hasil pemeriksaan oleh tim medis dari Puskesmas Tembelang, tambah dia, tidak ditemukan bekas kekerasan pada tubuh korban. Jenazah korban pun diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
"Keluarga korban menyadari ini sebuah musibah. Mereka membuat surat pernyataan tidak akan mempermasalahkan," tandasnya.
Tonton Video Perampok yang Tembak Kanitreskrim Dibekuk, Tewas Tercebur Sungai! (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini