Bekas Permukiman Zaman Majapahit Ditemukan di Ujung Utara Mojokerto

Bekas Permukiman Zaman Majapahit Ditemukan di Ujung Utara Mojokerto

Enggran Eko Budianto - detikNews
Selasa, 13 Agu 2019 16:26 WIB
Batu bata sisa permukiman zaman Majapahit/Foto: Enggran Eko Budianto
Mojokerto - Pertama kalinya situs purbakala ditemukan di wilayah paling utara Kabupaten Mojokerto. Situs berupa struktur bata merah kuno yang disinyalir menjadi sisa-sisa permukiman zaman Majapahit.

Situs purbakala ini ditemukan di Dusun Sumberejo, Desa Brayublandong, Kecamatan Dawarblandong. Seperti diketahui, Dawarblandong merupakan wilayah paling utara Kabupaten Mojokerto. Kecamatan ini berbatasan langsung dengan Lamongan dan Gresik.

Bangunan kuno ini ditemukan di pekarangan rumah Samin (56). Bagian yang sudah tampak berupa struktur dari tumpukan bata merah dengan panjang sekitar 2,5 meter yang membentang dari barat ke timur.

Setiap bata merah penyusunnya mempunyai dimensi 29 x 20 x 6 cm. Belum diketahui persis berapa lapis bata merah yang menyusunnya. Karena sebagian besar struktur masih terpendam di tanah.


Bangunan kuno ini pertama kali ditemukan Samin pada Minggu (10/8). Saat itu dia sedang menggali tanah untuk saluran pembuangan air dari kamar mandi rumahnya. Tumpukan bata kuno ini terletak di samping rumahnya.

"Saat mencangkul tanah, bapak menemukan bangunan ini. Banyak yang bilang ini peninggalan Majapahit, makanya bapak tidak berani membongkarnya," kata Erna (29), menantu Samin kepada wartawan di lokasi penemuan situs purbakala, Selasa (13/8/2019).

Sebelum bangunan kuno ini ditemukan, beberapa warga Desa Brayublandong pernah menemukan fragmen keramik dan koin kuno di lokasi berbeda. "Pecahan guci dan benda-benda lain, termasuk koin kuno itu sering ditemukan di wilayah sini," ungkap Rejo salmani (69), warga setempat.

Sejumlah petugas dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim telah meninjau temuan situs purbakala tersebut. Struktur dari bata kuno ini diperkirakan sisa-sisa permukiman zaman Majapahit.


"Sepertinya ini pondasi rumah, yang nampak dua lapis bata memanjang dari barat ke timur, berpijak pada padas alam sebagai perkuatan pondasi," terang Arkeolog BPCB Jatim Wicaksono Dwi Nugroho di lokasi penemuan situs.

Dia menjelaskan, situs purbakala ini menjadi peninggalan Majapahit pertama yang ditemukan di Kecamatan Dawarblandong. Wilayah di ujung utara Kabupaten Mojokerto ini cukup jauh dari pusat Kerajaan Majapahit yang diyakini di Kecamatan Trowulan.

"Ini temuan pertama di Kecamatan Dawarblandong. Temuan ini menjadi data penting ternyara sebaran Majapahit sampai Dawarblandong," jelasnya.

Wicaksono berharap bisa menggali seberapa besar sisa-sisa permukiman Majapahit yang ada di Desa Brayublandong. Untuk itu, pihaknya akan lebih dulu berkoordinasi dengan Pemkab Mojokerto.

"Akan kami laporkan ke Diparpora untuk didata. Kalau mau ditelusuri lagi, harus seizin pemilik lahan," tandasnya.




Tonton Video DisbudparPasuruan Cek Penemuan Struktur Bata, Diduga Situs Kerajaan:

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.