"Jadi vendor yang melakukan pengetesan terhadap ini. Menurut saya saya kira dua puluh orang. Nanti dari dua puluh itu yang akan mengikuti setelah kami mengumumkan hasilnya tanggal 23 Agustus," ujar anggota Pansel KPK Hendardi, di Gedumg Lemhanas, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2019).
Sementara Anggota Pansel KPK lainnya Hamdi Muluk menambahkan hasilnya dari tes psikotes dan kepribadian ini akan dinilai terebih dahulu oleh 24 psikolog senior. Hasil penilaian itu yng menjadi pertimbangan Pansel KPK untuk menyeleksi peserta untuk maju ke tahap selanjutnya.
"Nanti setelah tes ini akan dinilai secara komprehensif oleh psikolog senior sekitar 24 orang dan mendalami lagi selama 2 minggu ke depan untuk mengolah data dan itu yang akan dilaporkan ke kami," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya itu Pansel KPK juga akan mengumpulkan data-data lain dari instansi terkait hingga laporan masyarakat sebagai bahan tambahan untuk dipertimbangkan.
"Nanti juga ada data-data penelusuran dari lembaga yan kami minta seperti dari KPK, BIN, PPATK, terus juga ada laporan masyarakat dan itu kita olah jadi satu dan itu nanti kita pakai untuk mengerucutkan biasanya 1:2 jadi nanti 40 akan 20 orang terbaik, itu bisa lebih kecil," tuturnya. (rvk/asp)