Bawa Misi Budaya, KRI Bima Suci Berlayar ke 9 Negara

Surabaya - Sebanyak 103 Taruna Angkatan Laut (AAL) diberangkatkan dalam Satuan Tugas (Satgas) Kartika Jala Krida (KJK) 2019. Mereka akan membawa misi diplomasi ke sembilan negara dengan menggunakan KRI Bima Suci.

Pelepasan para taruna dipimpin langsung Kepala Staff Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji dengan cara militer.Sembilan negara yang akan disinggahi yakni Filipina, Jepang, Korea, Cina, Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, Myanmar dan Australia. Misi diplomasi itu berlangsung dalam 96 hari.

"Satuan tugas ini memang dilakukan setiap tahun. Lulusan akademi angkatan laut setiap akan menjadi perwira harus melalui latihan Kartika Jala Krida," kata Siwi Sukma Adji di Dermaga Ujung Komando Armada II Surabaya, Senin (5/8/2019).

Baca juga: TNI AL Latihan Bersama US Marine di Banyuwangi

Siwi menambahkan, dalam latihan Kartika Jala Krida 2019 mereka tidak hanya membawa misi diplomasi dan misi maritime fulcrum brotherhood. Para Taruna AAL juga akan dibekali dengan tarian kebudayaan.

Dalam pelayaran tahun ini, latihan tersebut juga akan diikuti taruna asal Malaysia. Mereka akan ikut berlayar dari Brunei menuju Negeri Jiran.

"Latihan ini juga membangun konektivitas generasi muda antar negara," terang Siwi.

Baca juga: 57 Pati TNI Naik Pangkat

Staf Ahli Kemenpar Laksamana TNI Purnawirawan Marsetio mengatakan, pihaknya mewakili Menteri Pariwisata Arief Yahya mendukung acara tersebut. Itu karena pelayaran tersebut juga akan membawa misi kebudayaan untuk menarik wisatawan dari negara lain.

"Dari negara yang akan disinggahi nantinya, akan juga ada tampilan-tampilan budaya. Salah satunya untuk menarik pariwisata semakin besar. Seperti diketahui Pak Jokowi ingin mendatangkan investor dan juga pariwisata menjadi fokus dalam kegiatan pemerintahan sesuai dengan visi maritim," pungkas Marsetio. (sun/bdh)