Dinas Kesehatan Provinsi Riau, membagikan masker kepada pengguna jalan yang melintas di Jl Sudirman, Pekanbaru, Selasa (30/7/2019). Pembagian masker ini setelah sejak pagi Pekanbaru dikepung asap Karhutla.
Pembagian masker ini terutama kepada warga yang melintas dengan sepeda motor. Petugas Diskes Riau memberikan masker secara gratis kepada masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yohanes menjelaskan 10 ribu masker itu dibagikan di tiga lokasi. Pertama di depan Mapolda Riau, Jl Sudirman, selanjutnya di perempatan Jl Soekarno Hatta-Tuanku Tambusai. Lokasi ketiga di Kecamatan, Rumbai, Pekanbaru.
"Kondisi udarakan dinamis, kalau udara buruk kita bagikan, kalau tindakan orang ketawa," katanya.
Kabut asap itu belum memengaruhi aktivitas di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II. Seluruh aktivitas penerbangan datang dan akan menuju kota tujuan masih normal.
"Dapat kami sampaikan saat ini penerbangan di Bandara SSK II masih berjalan normal. Penerbangan masih sesuai jadwal," kata GM Bandara SSK II Yogy Prasetyo Suwandi kepada detikcom.
Namun demikian, pihak otoritas Bandara SSK II tidak bersedia menyebutkan jarak pandang siang ini di kawasan bandara. "Untuk upadate jarak pandang ada baiknya bisa konfirmasi ke teman-teman BMKG," kata Yogy.
Sementara itu, data BMKG yang dirilis hari ini menunjukkan intensitas asap di Pekanbaru memang meningkat. Bila jarak pandang sehari sebelumnya menembus di atas 6 km, pagi ini jarak pandang hanya 4 km.
"Dari pantauan kami, memang hotsopotnya sudah cukup banyak. Jadi memang terpantau asap wilayah Pekanbaru. Tadi pagi jarak pandang hanya 4 Km, tapi pengamatan kami jam 8 sudah naik menjadi 5 Km," kata Analisis BMKG Pekanbaru Mia Vadilla kepada wartawan, Selasa (30/7).
Kebakaran Hutan di Riau, Kebun Sawit Menghitam Kena Dampaknya:
(cha/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini