"Saya menerima amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Bendera SOKSI telah dikibarkan. Pantang bagi saya menurunkannya. Lebih baik badan hancur lebur di pertempuran daripada pulang (mundur) tapi hidup terhina," kata Bamsoet kepada wartawan, Senin (29/7/2019).
Bamsoet mengatakan dukungan dari SOKSI makin memantapkan langkahnya maju sebagai caketum Golkar. Ia menyatakan tak gentar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rapimnas II Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) SOKSI pada Minggu (28/7) di Jakarta memutuskan secara aklamasi mendukung Bamsoet untuk maju dalam pemilihan Ketua Umum Golkar 2019-2024. Sejumlah pimpinan Depidar SOKSI mengkritik Ketum Golkar Airlangga Hartarto yang dinilai gagal memimpin partai berlambang pohon beringin itu.
"Partai Golkar bukan hanya milik saudara Airlangga dan kelompoknya saja. Tapi milik kita semua. Mereka sudah kita beri kesempatan memimpin Golkar. Tapi gagal. Apa yang telah dicapai hari ini dengan perolehan kursi 85 itu adalah kerja para caleg yang bejibaku sendiri. Airlangga tidak pantas mengklaim nya sebagai keberhasilannya. Uang saksi saja tidak jelas. Hanya janji-janji saja," ujar pimpinan Depidar SOKSI dari Indonesia bagian Timur.
Simak Juga 'Jelang Munas, 'Beringin' Memanas':
(tsa/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini