Dampak Sampah 1,5 Km di Kali Bahagia: DBD hingga Sekolah Diliburkan

Dampak Sampah 1,5 Km di Kali Bahagia: DBD hingga Sekolah Diliburkan

Isal Mawardi - detikNews
Senin, 29 Jul 2019 13:19 WIB
Pejabat Pemkab Bekasi meninjau Kali Bahagia. Foto: Isal Mawardi/detikcom
Bekasi - Sampah menumpuk di Kali Bahagia, Kabupaten Bekasi. Tumpukan sampah ini memberikan efek buruk bagi warga sekitar.

"DBD (Demam Berdarah Dongue) setiap tahun 3-4 orang (terkena DBD) dugaan (penyebab) dari kali. Air got-nya nggak kering-kering. Air nggak bisa ngalir, dari situ banyak jentik nyamuk," ujar Ketua RW 21, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Ariffudin Dachlan, kepada wartawan, Senin (29/7/2019).


Ariffudin menyebut dua orang warganya terkena DBD seminggu lalu. Hal ini lumrah terjadi setiap tahunnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain DBD, efek dari tumpukan sampah di Kali Bahagia yakni banjir. Dalam satu tahun, sebut Ariffudin, banjir bisa 4 kali terjadi.

"Banjir setiap tahun, setahun bisa 4 kali, hujan 2 jam aja kering bisa 2 hari. Terus hujan lagi begitu langganan banjir," ujar Ariffudin.

Dampak Sampah 1,5 Km di Kali Bahagia: DBD hingga Sekolah DiliburkanFoto: Isal Mawardi/detikcom

Karena banjir, sejumlah sekolah terendam banjir. Efeknya, sekolah di sekitar Kali Bahagia diliburkan saat banjir melanda.

"SD 05 Bahagia, SD 06 Bahagia, SMP 4 Babelan, SMA 3 Babelan (diliburkan jika banjir). Banjir sedengkul ada lah, bisa diliburin kalau banjir, kira-kira 2-3 hari (sekolah libur)," ujar Arifudin.


Arifuddin mengatakan diare juga menjadi penyakit langganan warga. Warga, sebut Arifudin, melakukan gotong royong mengangkut sampah setiap bulannya.

"Rumahnya ditinggikan lah, kerja bakti (bersihkan) got depan rumah biasa sebulan sekali. Kalau kali ya angkat tangan. Kalau musim hujan ya habis (sampah di kali). Saya pastikan bisa sampah bukan dari sini. Di wilayah sini masing-masing RW koordinasi dengan UPTD setiap minggu," ujar Arifuddin.

Diketahui, bangunan liar memenuhi bantaran Kali Bahagia di wilayah RW 11, RW 12, RW 13, RW 21, RW 23, Babelan, Kabupaten Bekasi.

Hulu Kali Bahagia ini ialah Kali Busa di Villa Inda Permai, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi dan hilirnya di Desa Setia Asih, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Kali Bahagia didominasi sampah jenis plastik. Tumpukan sampah tersebut membentang sekitar 1,5 km dengan kedalaman sekitar 1,5 meter.

Pantauan detikcom, Senin (29/7) pukul 12.50 WIB, tampak hampir seluruh permukaan Kali Bahagia dipadati sampah. Saking padatnya, air tak mengalir.

Selain sampah plastik, terlihat pula berbagai jenis styrofoam. Air kali tampak menghitam. Tercium bau tak sedap di sekitar lokasi. Terlihat sejumlah lalat mengerubungi sampah yang menggenang. (isa/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads