Cerita Warga Temukan Tas dan Pakaian Dalam Amelia Korban Pembunuhan

Cerita Warga Temukan Tas dan Pakaian Dalam Amelia Korban Pembunuhan

Syahdan Alamsyah - detikNews
Minggu, 28 Jul 2019 15:58 WIB
Lokasi warga menemukan tas milik Amelia korban pembunuhan di Sukabumi. (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)
Cianjur - Barang pribadi milik Amelia Ulfah Supandi (22) ditemukan warga tergeletak di selokan kering tepatnya di pinggiran Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, Kampung Pasir Tulang, RT 4 RW 9, Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur.

Nanah Hasanah (39) sang penemu mengaku sempat mengira barang-barang itu tumpukan sampah. Barang-barang itu ditemukan pada Senin (22/7/2019) lalu saat ia tengah mengantar anaknya berangkat kerja. Jarak dari rumah ke pinggir jalan sejauh 10 meter.

"Pagi sekitar pukul 5.30 WIB awalnya dari kejauhan saya pikir itu tumpukan sampah karena kondisi pagi kan masih gelap. Saat mendekat ternyata tas gendong merah muda dan kotak sepatu," kata Nanah kepada detikcom, Minggu (28/7/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Nanah lantas mengambil barang-barang itu untuk diperiksa. Ia berharap ditemukan identitas sehingga bisa dikembalikan kepada pemiliknya. "Saya tidak cek lagi apa saja di dalam tasnya, hanya cari identitas supaya bisa dikembalikan. Karena tidak ada, tas dan kotak sepatu itu saya bawa ke rumah disimpan di samping rumah. Soalnya saat itu saya pikir ini tas punya pengawai pabrik yang jatuh, karena kan memang banyak pegawai yang melintas ke jalur utama ini," katanya.

Saat Nanah menemukan barang-barang itu berbarengan dengan ditemukan jasad seorang perempuan bernama Amelia di Jalan Sarasa, Kecamatan Cibereum, Kota Sukabumi. Namun karena masih belum ramai, Nanah mengaku tidak mengetahui antara barang yang ditemukan berkaitan dengan penemuan jasad perempuan di Sukabumi.


Nanah baru mengetahui keterkaitan antara barang dengan pemiliknya yang tewas pada hari Rabu (24/7/2019) lalu. Saat itu ramai media sosial dan pemberitaan penemuan jasad perempuan yang diduga menjadi korban pembunuhan dengan kondisi setengah bugil yang tak lain Amelia.

"Saya jadi ingat dalam tas yang saya temukan itu ada kartu ATM atas nama Amelia. Mungkin ini milik korban, saat itu juga saya segera lapor RT dan RW," katanya.

Setelah itu, pihak RW melaporkan penemuan tas itu ke kepolisian. Pada Rabu malam beberapa orang petugas kepolisian datang dan memeriksa barang-barang di dalam tas.


Setelah dikeluarkan di dalam tas itu ditemukan kaos, pakaian dalam, sandal dan high heels. Sedangkan pada kotak sepatu ditemukan sepatu kets berwarna putih.

"Ketika diperiksa satu per satu, terlihat ada bekas darah di pakaian dalam, kaos dan sepatu itu. Polisi juga menyebut kemungkinan ini milik korban dan memang sejak beberapa hari lalu barang tersebut dicari pihak kepolisian sebagai barang bukti," katanya.

Nanah menambahkan, barang-barang tersebut kemungkinan sengaja disimpan oleh pelaku di selokan tersebut. "Ini sepertinya sengaja di simpan langsung pelaku, tidak dilemparkan. Karena posisinya rapi, kalau dilempar kan pasti acak-acakan barangnya," katanya.

Cerita Warga Temukan Tas dan Pakaian Dalam Amelia Korban PembunuhanFoto: Istimewa
Dilokasi yang sama, Solihin (60), pemilik warung yang berada tepat di depan lokasi penemuan tas tersebut mengaku tidak melihat ada kendaraan umum terutama elf jurusan Cianjur-Bogor selama waktu warung buka. Kondisi jalan yang ramai pun membuat dia tidak mendengar ada kendaraan yang berhenti di depan warungnya dan menyimpan barang tersebut.

"Saya buka sampai selepas Isya, kalau bukanya pagi-pagi. Mungkin disimpan oleh pelakunya itu tengah malam atau dini hari, jadi saya juga tidak tahu dan tidak melihat ada yang mencurigakan. Tahunya tetangga saya itu bilang menemukan tas dan sepatu di selokan di depan warung saya," ucapnya.



Tonton juga video Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil 6 Bulan di Ponorogo Ditangkap!:

[Gambas:Video 20detik]


Cerita Warga Temukan Tas dan Pakaian Dalam Amelia Korban Pembunuhan
(sya/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads