Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Jenazah Bripka Rahmat Effendy

Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Jenazah Bripka Rahmat Effendy

Matius Alfons - detikNews
Jumat, 26 Jul 2019 16:23 WIB
Foto: Matius Alfons/detikcom
Bogor - Jenazah Bripka Rahmat Effendy yang tewas ditembak Brigadir Rangga Tianto dikuburkan di TPU Graha Prima, Desa Singasari, Jonggol. Isak tangis keluarga mengiringi jenazah Rahmat Effendy ke tempat terakhir.

Pantauan detikcom prosesi pemakaman dilaksanakan mulai pukul 15.00 WIB, Jumat (26/7/2019). Prosesi pemakaman dimulai dengan upacara kedinasan polisi yang dipimpin oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf.

Isak tangis keluarga mulai pecah ketika jenazah almarhum Rahmat dimasukkan ke liang kubur pukul 15.05 WIB. Terlihat istri, ayah, ibu, dan kedua anak Rahmat menangis di samping liang kubur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu terdengar anak laki-laki almarhum, Tito Aulia Effendy histeris melihat ayahnya mulai dikebumikan. Ia beberapa kali memanggil nama ayahnya.

"Ya Allah papah Rahmat Effendy, ya Allah ya Allah, papah...papah, astagfirullah ya Allah," ucap Tito.



Anak kedua Rahmat ini juga berdoa agar ayahnya diterima di sisi Allah. Ia sempat menyampaikan salam perpisahan saat kubur ayahnya mulai tertutup tanah.

"Dadah Papah yang tenang ya 'pah di sana ya 'pah, papah yang tenang. Papah yang tenang ya. Diterima amal ibadahnya, ya Allah tolong bukakan pintu syurgamu. Selamat tinggal papah, papah kasihan, pelan..pelan papah kasihan," ungkap Tito sambil terisak menangis.

Prosesi pemakaman kemudian dilanjutkan dengan peletakan bunga di atas makam almarhum. Lalu dilanjutkan dengan keluarga menabur bunga di atas makam almarhum.

Sementara itu, Kombes Yusuf juga mengungkapkan upacara ini sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa-jasa Bripka Rahmat. Ia berharap seluruhnya bisa ikhlas menerima kepergian Rahmat.

"Upacara pemakaman ini sebagai penghormatan dan penghargaan atas nama almarhun kepada bangsa dan negara yang telah dilakukan semasa hidupnya, kejadian ini sudah jadi kehendak Allah oleh karena itu sebagian umat beragama mari kita menerima ketentuan dan kehendak-Nya dengan ikhlas," ungkap Yusuf.

"Kepergian alamarhum tentu memberi rasa duka mendalam, maka mari kita doakan almarhum semoga diterima amal ibadahnya, diampuni dosa dosanya dan keluarga diberi ketabahan dan keikhlasan menerima keputusan Tuhan yang Maha Esa," sambungnya.





Tonton Video Situasi Terkini Polsek Cimanggis, Lokasi Polisi Tembak Polisi:

[Gambas:Video 20detik]

Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Jenazah Bripka Rahmat Effendy
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads