Golkar Dukung Saran JK: Idealnya Jatah Menteri Sesuai Kursi di DPR

Golkar Dukung Saran JK: Idealnya Jatah Menteri Sesuai Kursi di DPR

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Jumat, 12 Jul 2019 10:59 WIB
Ace Hasan (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Golkar menyatakan saran Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar partai yang kursinya sedikit tak mendapat jatah lebih banyak di kabinet patut dipertimbangkan. Golkar menilai idealnya kursi di kabinet disesuaikan dengan asas proporsionalitas.

"Saya kira pernyataan Pak JK patut menjadi pertimbangan. Idealnya, alokasi kursi di kabinet tentu disesuaikan dengan kursi yang diperoleh masing-masing partai di DPR sesuai dengan asas proporsionalitas," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Jumat (12/7/2019).


Meski demikian, Ace menyerahkan keputusannya kepada Jokowi. Menurutnya, Jokowi mengetahui apa yang dibutuhkan untuk mencapai target pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Soal kabinet ini, tentu kami serahkan sepenuhnya kepada Pak Jokowi yang memiliki hak prerogatif memilih pembantunya. Pak Jokowi sangat mengetahui apa yang menjadi kebutuhan bangsa ini dalam meraih target pencapaian pemerintahan lima tahun ke depan," ujar Ace.


Sebelumnya, JK menyarankan Presiden Jokowi mempertimbangkan harmonisasi wilayah, suku, agama, dan politik dalam menyusun kabinet nantinya. JK juga menyarankan parpol yang kursinya sedikit tidak mendapat jatah lebih banyak.

"Jadi tidak saja asal partai, ndak. Harus ada harmonisasi, baik dari harmonisasi antarwilayah dan suku, agama, politik. Harmonsiasi dalam tingkat kemampuan, profesionalisme. Itulah baru bisa terjadi suatu yang dapat didukung semua pihak, didukung oleh seluruh rakyat," kata JK saat mengisi kuliah umum kepada peserta diklat Lemhannas di Istana Wakil Presiden, Kamis (11/7).


Simak Video "PKB Usung Kader dan Nonkader sebagai Calon Menteri"

[Gambas:Video 20detik]




(azr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads