"Korban dua orang mahasiswa, satu mengalami luka robek pada bagian kaki sebelah kanan dengan menggunakan senjata tajam jenis parang dan satunya mengalami luka pada bagian wajah. Selanjutnya korban mendapatkan pengobatan di Rumah Sakit Bhayangkara," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko pada Kamis (11/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indratmoko menyebut pelaku sempat bertanya kepada korban terkait asal daerah. Salah satu korban menyebut berasal dari Palopo. Dalam perjalanan pulang, tiba-tiba pelaku menghadang dan melakukan penganiayaan.
"Setelah memesan makanan, korban bersama dua rekannya meninggalkan tempat tersebut. Setelah di perjalanan, korban bersama temannya dihadang oleh tiga orang tidak dikenal dan langsung melakukan penganiayaan dengan memukul dan menggunakan senjata tajam," jelas Indratmoko.
Hingga kini, aparat kepolisian Polrestabes Makassar masih melakukan pengejaran. Polisi sudah mengetahui ciri-ciri pelaku.
"(Pelaku) masih lidik, ciri-ciri sudah ada," tutur Indratmoko.
(zak/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini