Satu-satunya Perwakilan TNI Tak Lolos Tahap Awal Seleksi Capim KPK

Satu-satunya Perwakilan TNI Tak Lolos Tahap Awal Seleksi Capim KPK

Eva Safitri - detikNews
Kamis, 11 Jul 2019 17:54 WIB
Ilustrasi KPK (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Para pendaftar seleksi calon pimpinan (capim) KPK yang lolos tahap awal atau administrasi sudah diumumkan. Ada kandidat yang berlatar belakang akademisi, advokat, hingga polisi dan jaksa.

Namun satu-satunya pendaftar dari unsur TNI yaitu Marsekal Muda TNI Dwi Fajariyanto tidak lolos. Dwi diketahui saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU).

Ketua Pansel Capim KPK Yenti Garnasih menyampaikan seleksi awal ini bersifat administrasi. Pansel mengecek kelengkapan berkas dan syarat-syarat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sesuai dengan undang-undang kan kita seleksi administrasi. Pada umumnya kita lihat berkas, berkasnya lengkap atau tidak karena kita kan memberikan syarat-syaratnya pun harus sesuai dengan format," ucap Yenti di kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7/2019).




Menurut Yenti, ada pula pendaftar yang tidak sesuai syarat usia yaitu minimal 40 tahun dan maksimal 65 tahun. Yenti juga menyebut ada syarat berupa riwayat pekerjaan yang tidak terpenuhi seperti 15 tahun pada bidang hukum, perbankan, ekonomi, dan keuangan.

Sebelumnya pansel capim KPK mengumumkan 192 orang lolos dari 376 orang yang mendaftar. Dari jumlah itu diketahui ada 13 orang polisi aktif serta 5 jaksa yang direkomendasikan Kejaksaan Agung (Kejagung).

Selain itu 3 komisioner KPK aktif yang kembali mencoba peruntungan juga lolos. Mereka adalah Alexander Marwata, Basaria Panjaitan, dan Laode M Syarif.


Simak Juga 'Pansel Capim KPK Umumkan 192 Nama yang Lolos Seleksi Administrasi':

[Gambas:Video 20detik]




(dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads