"Tentu harus memilih tokoh yang pertama bersih dan mempunyai keberanian, pengetahuan tentang hukum tentang masalah kenegaraan," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2019).
Selain itu, JK berharap KPK bekerja dengan penuh kehati-hatian. Dia berpesan pimpinan KPK yang baru memikirkan dengan matang saat menangkap tersangka terkait korupsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari ini merupakan hari terakhir pendaftaran capim KPK. Hingga Rabu (3/7) kemarin, sudah ada 191 orang yang sudah mendaftar sebagai capim KPK ke Pansel Capim KPK.
Dari 191 orang itu, yang terbanyak berasal dari profesi advokat, yakni 43 orang. Setidaknya sudah ada 65 orang yang berkasnya telah dinyatakan lengkap. Sedangkan 79 orang lain berkasnya belum lengkap dan yang lainnya belum diverifikasi.
Selain advokat, para pendaftar capim KPK itu terdiri atas orang-orang dengan latar belakang lainnya. Antara lain 40 akademisi, 18 pihak swasta, 13 jaksa-hakim, 8 polisi, 3 auditor, 2 komisioner atau pimpinan KPK, serta sisanya berasal dari berbagai latar belakang.
Harapan JK bagi Capim KPK: Bersih dan Berani!
(fdu/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini