Ini Pengakuan Pemilik Akun Hina Jokowi Mumi Saat Diperiksa Polisi

Ini Pengakuan Pemilik Akun Hina Jokowi Mumi Saat Diperiksa Polisi

Erliana Riady - detikNews
Selasa, 02 Jul 2019 12:36 WIB
Polisi periksa akun FB penghina Presiden Jokowi/Foto: Erliana Riady
Blitar - Akun Aida Konveksi yang kontennya menghina Presiden Jokowi mumi, diperiksa Satreskrim Polresta Blitar. Pemilik akun mengakui telah menyebar gambar kiriman yang ada di berandanya.

Sang pemilik akun, yang juga memiliki 'Butik Malang', secara kooperatif mendatangi Mapolresta Blitar untuk memberikan keterangan pada pihak penyidik.

"Semalam yang bersangkutan datang kesini. Selain memberikan keterangan, yang bersangkutan juga menceritakan kronologi postingannya di medsos terkait Bapak Presiden Joko Widodo itu," jelas Kasatreskrim Polresta Blitar AKP Heri Sugiono kepada detikcom di mapolresta, Selasa (2/7/2019)

Kepada polisi, pemilik akun Aida Konveksi mengakui jika dia memang memposting gambar mumi dengan wajah sekilas mirip Presiden Jokowi ini. Dia mendapatkan gambar itu dari beranda media sosialnya. Lalu tanpa berpikir panjang diunggah di akun pribadinya.


"Dia mengakui jika memang memposting gambar kiriman di berandanya itu," ungkapnya.

Butik Malang beralamat di Jalan Batarana Barat, Kalipucung, Sanankulon, Blitar. Dalam postingannya tanggal 9 Juni 2019, akun Aida Konveksi ini menambahkan nama Thomas Udin Edison ditujukan kepada The Voice of People.

Dalam postingan itu, dia menayangkan gambar mumi berwajah Presiden terpilih Joko Widodo. Dengan caption The New Firaun.

Postingan ini menjadi viral saat IG info_seputaran_blitar mempostingnya hari ini. Akun ini meminta jajaran Polresta Blitar menindak tegas pelakunya.


IG info_seputaran_ blitar menuliskan sudah memperingatkan yang bersangkutan. Namun Aida Konveksi malah memblokir wa admin info_seputaran_blitar.

Selain menghina Jokowi mumi, akun tersebut juga menghina baju kebesaran Hakim Mahkamah Konstitusi (MK).


Viral Pria Berbatu Akik Hina Jokowi di Bogor:




(fat/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.