MUI: Waspadai Adu Domba di Kasus Perempuan Bawa Anjing Masuk Masjid

MUI: Waspadai Adu Domba di Kasus Perempuan Bawa Anjing Masuk Masjid

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Senin, 01 Jul 2019 14:23 WIB
Zainut Tauhid (Foto: Zunita Amalia Putri/detikcom)
Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi gerak cepat polisi mengamankan perempuan berinisial SM (52) yang membawa anjing ke Masjid Al Munawaroh, Sentul, Bogor. MUI juga meminta polisi segera mengungkap motif SM.

"MUI mengapresiasi pihak kepolisian yang bergerak cepat mengamankan wanita yang masuk ke dalam masjid sambil membawa anjing yang videonya viral di berbagai medsos. MUI meminta kepada kepolisian untuk mendalami perkara tersebut sehingga diketahui motif pelakunya," kata Waketum MUI Zainut Tauhid Sa'adi dalam keterangannya, Senin (1/7/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zainut mengajak umat Islam untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan informasi yang menghasut dan bernuansa SARA. Dia meminta umat Islam tidak terpecah belah.

"MUI meminta kepada semua pihak untuk tetap waspada terhadap pihak-pihak yang ingin memanfaatkan kasus ini untuk mengadu domba antarelemen masyarakat khususnya antarumat beragama," ujar dia.



"Menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada pihak yang berwenang untuk mengambil tindakan sesuai dengan mekanisme hukum yang berlaku," sambungnya.

Sebelumnya, seorang perempuan inisial SM bikin geger lantaran membawa seekor anjing masuk Masjid Al Munawaroh, Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (30/6/2019) pukul 14.00 WIB. Polisi lalu mengamankan perempuan itu.

"SM memasuki Masjid Al Munawaroh dengan membawa hewan anjing dengan tujuan mencari suaminya," kata Dicky.

Video rekaman peristiwa SM yang membawa masuk anjing ke masjid itu juga viral di internet.


Wanita Bawa Anjing Masuk Masjid Sudah Ditahan:

[Gambas:Video 20detik]




(knv/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads