Wabah Hepatitis A melanda Pacitan. Hingga saat ini sudah ada 957 orang terpapar penyakit akibat virus tersebut. Mereka tersebar di 9 Puskesmas di Pacitan. Yakni Sudimoro, Sukorejo, Ngadirojo, Wonokarto, Tulakan, Bubakan, Arjosari, Tegalombo, dan Ketrowonojoyo. Atas mewabahnya penyakit tersebut, Pemkab menetapkan status KLB (kejadian luar biasa) sejak Selasa (25/6).
"Walau kalau ditotal jumlahnya meningkat namun perlu diingat bahwa penambahan kasus harian semakin menurun secara tajam," kata Kepala Dinas Kesehatan Pacitan Dr Eko Budiono, Minggu (30/6/2019).
Lalu, bagaimana tips mencegah penularan 'penyakit kuning' tersebut? Menurut Dr Eko Budiono, ada beberapa poin penting yang harus dipahami dan menjadi gaya hidup masyarakat.
"Yang pertama adalah mencuci tangan sebelum menjamah makanan atau setelah dari kamar kecil," terangnya.
Langkah itu penting, kata Eko, mengingat salah satu media penularan virus Hepatitis A melalui makanan dan minuman. Selain itu penting pula memastikan virus tidak menular melalui tinja penderita.
Langkah berikutnya adalah membiasakan diri memasak air sampai mendidih. Bahkan setelah dipastikan air mengeluarkan gelembung dengan suhu 100 derajat celcius, wadah sebaiknya tak langsung diangkat melainkan dibiarkan barang beberapa menit.
"Berikutnya, bagi yang suka bepergian, jagalah makanan agar tetap sehat. Pastikan pula selalu menjaga kebugaran agar mampu membentengi serangan (penyakit)," tambahnya.
Bagi penderita positif Hepatitis A, Dr Eko Budiono mengimbau agar melindungi diri agar tidak menyebarkan ke orang lain. Caranya dengan tetap berada di rumah sembari menjaga pola hidup sehat.
"Kalau keadaan berkurang (memburuk), segera berobat untuk rawat inap di Puskesmas atau rumah sakit terdekat," pungkasnya.
Pascapenetapan KLB, Pemkab Pacitan intensif melakukan sosialisasi untuk memutus rantai penularan Hepatitis A. Selain menerjunkan petugas promosi kesehatan, penyuluhan juga dilakukan melalui video yang disebar di media sosial.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini