Banyuwangi Segera Miliki Satpas Prototype, Buat SIM Bakal Lebih Mudah

Banyuwangi Segera Miliki Satpas Prototype, Buat SIM Bakal Lebih Mudah

Ardian Fanani - detikNews
Minggu, 30 Jun 2019 02:02 WIB
Bupati Anas meletakka batu pertama pembangunan Satpas Prototype (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi - Banyuwangi segera memiliki gedung Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) prototype. Gedung yang bakal berdiri pada tahun 2020 ini digadang-gadang bakal menjadi bangunan paling modern di Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansah Zeinardi melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung yang berlokasi di Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Banyuwangi.

Bupati Anas mendukung penuh langkah pembangunan Satpas Prototype yang dibangun oleh Polres Banyuwangi ini. Menurutnya, kemudahan dan kelancaran proses pelayanan masyarakat memanglah harus diutamakan.

"Pelayanan ini bakal memudahkan masyarakat dalam mengurus SIM. Dan nantinya bakal lebih banyak masyarakat dimudahkan dalam pengurusan SIM," ujar Bupati Anas kepada detikcom, Sabtu (29/6/2019).


Anas mengatakan Polres Banyuwangi memiliki prestasi yang tak bisa dianggap enteng. Sebab Korps baju coklat di Kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini memiliki prestasi top 99 Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (sinovik) dari KemenPAN-RB.

"Polres Banyuwangi, merupakan salah satu dari Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (sinovik) yang masuk dalam kategori top 99," kata Bupati Anas.

Luas bangunan utama Gedung Satpas Prototype Polres Banyuwangi ini seluas 12.000 meter pesegi dari luas lahan seluas 19.000 meter persegi. Gedung modern pelayanan pembuatan SIM ini mulai dikerjakan pada bulan Juni 2019 dan ditargetkan selesai pada Desember 2019.

Gedung ini akan menghadirkan pelayanan berbasis IT. Dimana, pemohon yang hendak membuat SIM akan diberikan kartu dengan tehnologi chipset. Pada setiap tahapannya, pemohon nantinya akan melakukan scan chipset tersebut.

"Ini merupakan bangunan dengan standard baku dari Mabes Polri. Dengan prioritas first in first out, dimana pemohon pertama juga akan selesai dan keluar pertama pula," kata Taufik.

Selain itu, kata Taufik, bangunan prototype ini secara desain grafis sudah ditentukan oleh Polri. Struktur bangunan, aturan dan arsitekturnya sudah ditentukan. Namun, untuk bangunan pendukungnya akan mengawinkan gaya modern dengan lokal Banyuwangi.


Sehingga, meskipun modern. Nuansa muatan lokal Banyuwangi akan tetap melekat pada gedung Satpas Prototype ini. Menggunakan fasilitas umum pelayanan sudah yang memadai. Seperti tempat ibadah, kamar mandi, ruangan menyusui dan fasilitas umum lainnya. Tidak ketinggalan, namanya gedung khusus pelayanan SIM, pastinya juga ada lintasan uji berkendara.

Dilengkapi dengan lapangan praktik yang menyuguhkan bermacam trek berkendar dan trafic simulator. Di dalamnya menggunakan sistem komputerisasi.

"Nanti ada dua lantai. Sebagai inovasi, di atap bisa dibangun rooftop lengkap dengan cafe. Dimana masyarakat bisa bersantai dan memandang luas Banyuwangi sembari menunggu proses pembuatan SIM," pungkasnya.


(sun/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.