Dear Pendaki, Waspadai Suhu Puncak Lawu Bisa di Bawah Nol Derajat Celsius

Magetan - Cuaca ekstrem dengan suhu di bawah nol derajat celsius akan terjadi di puncak Gunung Lawu. Para pendaki diimbau untuk mempersiapkan diri.

Imbauan itu sudah disampaikan BMKG Yogyakarta kepada BPBD Kabupaten Magetan. Suhu ekstrem tersebut akan berlangsung hingga Agustus mendatang.

"Diperkirakan ada pergerakan massa udara dari Australia yang membawa cuaca ini cukup dingin dan kering ke Asia yang melewati Indonesia. Bahkan puncak Gunung Lawu bisa minus," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan Fery Yoga Sahputra kepada wartawan di kantornya, Selasa (25/6/2019).

Fery memperkirakan suhu di puncak Gunung Lawu berada di bawah nol derajat bukan tanpa alasan. Prediksi itu berdasarkan suhu di pintu pendakian Cemoro Sewu saat ini. Yakni hanya 9 derajat celsius.

Baca juga: Bulan Agustus, Suhu di Malang Diprediksi Turun Hingga 14 Derajat Celsius

"Jadi diperkirakan untuk beberapa hari ke depan sampai dengan bulan Agustus itu memang suhunya sudah sangat dingin sekali. Khususnya di beberapa daerah di Kabupaten Magetan. Kita ambil contoh saja beberapa hari kemarin seperti halnya di Cemoro Sewu itu suhu itu kurang lebih bisa mencapai 9 derajat celcius. Berarti kalau di Cemoro Sewu aja sudah sekian berarti kalau di puncak ya pasti lebih rendah di bawah atau minus," paparnya.

Terkait rendahnya suhu di puncak Lawu, Fery tidak menutup kemungkinan akan terjadi pembekuan di gunung dengan ketinggian 3.265 mdpl itu. Para pendaki diimbau menyiapkan segenap perlengkapan untuk bertarung melawan dinginnya suhu di Lawu.

"Kalau di puncak diperkirakan terjadi (embun es). Karena suhunya akan diperkirakan minus. Sebab, beberapa pegunungan lain infonya kemarin juga sampai minus 5 derajat celcius. Bisa jadi di puncak Lawu juga demikian minus 5 sampai 10," imbuhnya.

Baca juga: Pesona Embun di Pasir Gunung Bromo Membeku Jadi 'Salju'

Menurutnya, para pendaki yang akan berpetualang Gunung Lalu harus benar-benar siap secara fisik dan perbekalan. Seperti makanan dan minuman serta penunjang keselamatan. Pendaki rentan dihidrasi lantaran suhu di Lawu akan sangat panas pada siang hari dan dingin pada malam hari.

"Yang harus wajib membawa bekal air, cuaca juga siang panas seperti ini dan malam cukup dingin itu pasti bisa membuat dehidrasi. Membawa bekal yang cukup, kami sampaikan bahwa pendaki untuk laporan ke petugas harus jelas tanggal berapa nanti turun dan tanggal berapa turun. Bekal yang dibawa apa itu juga harus semuanya harus jelas" paparnya.

Fery melanjutkan, saat ini pihaknya telah menyiagakan tim relawan di Cemoro Sewu. Itu dilakukan karena sudah ada satu pendaki dievakuasi dalam kondisi pingsan.

"Kemarin kejadian satu pendaki kita evakuasi karena pingsan. Beruntung ketahuan petugas," pungkasnya.



Tonton video Kala Dieng Dibekap Suhu Minus 9 Derajat Celsius:

[Gambas:Video 20detik]

(sun/fat)