"Paling lambat rencananya memang di bulan Agustus. Saat ini sedang proses verifikasi terhadap para termohon yang mendaftar," ujar Kepala Bidang Pembinaan, Penertiban, dan Peran Serta Masyarakat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) DKI Jakarta Meli Budiastuti, saat dihubungi, Senin (24/6/2019).
Pemprov DKI sedang memverifikasi pendaftar di rusun-rusun tersebut. Setelah itu, akan diundi lokasi unit yang akan ditempati secara serentak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lakukan verifikasi ke Dukcapil, dan BPRD, kan mengenai persyaratan-persyaratan itu, apakah dia memiliki rumah, apa dia memiliki kendaraan roda empat, dan sebagainya," kata Meli.
"(Setelah itu), pengundian, langsung serah terima kunci," sambungnya.
Sebanyak 9.430 unit yang siap ditempati dari 12 rusun. Sementara khusus untuk KS Tubun sebanyak 525 unit.
"Tapi jumlah pemohon yang diverifikasi, bentar (dicek lagi)" kata Meli.
Berikut 12 rusun yang akan diresmikan:
- Rusun BLK Pasar Rebo sebanyak 346 unit.
- Rusun Nagrak sebanyak 3.570 unit.
- Rusun Rorotan sebanyak 1.020 unit.
- Rusun Semper sebanyak 233 unit.
- Rusun K.S Tubun sebanyak 524 unit.
- Rusun Rawa Buaya sebanyak 778 unit.
- Rusun Pulogebang Penggilingan sebanyak 636 unit.
- Rusun Penggilingan sebanyak 1.530 unit.
- Rusun Pulogebang sebanyak 255 unit.
- Rusun Rawa Bebek sebanyak 255 unit.
- Rusun Pengadegan 188 unit.
- Tegal Alur sebanyak 95 unit.
Simak Juga "Sewa Rusun Naik, Anies Akan Tinjau Ulang":
(aik/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini