Bantal Kesayangan untuk Korban Kebakaran 'Pabrik' Korek

Round-Up

Bantal Kesayangan untuk Korban Kebakaran 'Pabrik' Korek

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 23 Jun 2019 21:30 WIB
Lokasi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Medan (Foto: Antara Foto)
Medan - Kisah pilu datang dari keluarga korban kebakaran 'pabrik' korek gas di Sumatera Utara. Orang tersayang mendadak tewas dan kini tersisa bantal kesayangan untuk dipeluk.

Kisah ini dialami Rusmanto yang kehilangan istri dan kedua anaknya dalam kebakaran pada Jumat (21/6/2019) lalu itu. Istri Rusmanto bernama Yunita Sari, dan kedua anaknya Vinkza Parisyah (10) dan Runisa Syaqila (2).

Seperti dilansir Antara, Minggu (23/6/2019), Rusmanto tampak mendekap erat sebuah bantal berukuran kecil meskipun bentuk dan warnanya sangat lusuh. Bantal itu dibawanya dari kota Binjai sampai ke RS Bhayangkara Medan, saat hendak menjemput istri dan kedua anaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Rusmanto pada Sabtu malam terlihat sibuk dengan beberapa berkas di tangannya, yakni berkas yang menjadi syarat bagi dirinya untuk bisa membawa pulang kembali jenazah istri dan kedua anaknya yang sudah dua hari bermalam di RS Bhayangkara Medan.

Meski begitu, bantal kecil merah muda itu tetap dipeluk erat olehnya. Bantal yang dibawanya itu adalah milik putri kecilnya yang bernama Runisa Syaqila.

Lokasi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Medan / Lokasi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Medan / Foto: Antara Foto



"Ini bantal kesayangan anak saya. Cuma ini yang bisa saya peluk," ujarnya lirih kepada ANTARA

Saat ditanya mengenai alasannya membawa bantal tersebut, seketika tangis Rusmanto pecah. Berulang kali ia menyeka air mata yang tak henti-hentinya menetes membasahi pipi tirusnya itu.

"Saya juga enggak tau, bantal ini terbawa gitu aja. Bantal ini juga mengingatkan saya sama anak saya itu, makanya saya enggak mau ngelepasin bantal ini," ucapnya sesenggukan sambil membelai lembut bantal tersebut.


Lokasi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Medan / Lokasi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Medan / Foto: Antara Foto


Hingga Sabtu malam, janazah yang bisa dibawa pulang oleh Rusmanto adalah jenazah kedua anaknya. Jenazah sang istri, Yunita Sari, belum juga teridentifikasi oleh pihak Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Utara.

Sebanyak 7 jenazah korban kebakaran tersebut telah diidentifikasi dan dimakamkan. Pihak kepolisian dikabarkan sudah berhasil mengidentifikasi lebih banyak jenazah lagi.
Halaman 2 dari 2
(imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads