Beri Pernyataan Penutup, Tim 01 Minta Putusan Seadilnya dari MK

Sidang Sengketa Pilpres

Beri Pernyataan Penutup, Tim 01 Minta Putusan Seadilnya dari MK

Faiq Hidayat, Dwi Andayani - detikNews
Jumat, 21 Jun 2019 22:31 WIB
Yusril Ihza Mahendra (Granyos Zafna/detikcom)
Jakarta - Ketua tim hukum kubu Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra, meminta putusan yang seadil-adilnya kepada Mahkamah Konstitusi (MK). Yusril juga berterima kasih sudah mendapatkan kesempatan seluas-luasnya untuk menyampaikan bukti maupun argumen dalam persidangan.

"Persidangan ini disaksikan oleh berjuta-juta rakyat Indonesia dan kami sungguh bersyukur ke hadirat Allah Azza wa Jalla, para pihak dalam persidangan ini telah diberi kesempatan yang seluas-luasnya untuk mengemukakan segala bukti, argumen, sanggahan, dan lain-lain," kata Yusril ketika menyampaikan pernyataan tertutup dalam sidang di MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2019).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yusril juga menyebutkan tentang Surat An-Nisa ayat 135, yang dibacakan salah satu kuasa hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, telah dicantumkan pula pada jawaban dari kubunya. Surat Alquran itu pula, disebut Yusril, terpampang di salah satu sudut gedung MK.

"Di depan di ruang sidang ini, ayat itu terpampang di depan Mahkamah Konstitusi, dan juga kami kutip dalam halaman-halaman pertama dari jawaban atau keterangan kami sebagai pihak terkait," sebut Yusril.

"Mudah-mudahan ayat itu menjadi pedoman bagi majelis hakim yang mulia, bagi kita semua, persidangan ini berlangsung dengan jujur, fair, dan adil, dan mahkamah akan memberikan putusan yang seadil-adilnya dan apa pun putusan mahkamah akan kita hormati dan kita terima dengan baik," imbuh Yusril. (dhn/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads