9 Jenderal Ikut Seleksi Capim, KPK Bicara Memperkuat Antikorupsi

9 Jenderal Ikut Seleksi Capim, KPK Bicara Memperkuat Antikorupsi

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 20 Jun 2019 17:39 WIB
Kabiro Humas KPK Febri Diansyah. (Ibnu/detikcom)
Jakarta - KPK enggan mengomentari 9 nama jenderal polisi yang disebut akan mengikuti seleksi calon pimpinan (capim) KPK. Bagi KPK, siapa pun orang yang diajukan bisa memperkuat institusinya ke depan.

"Kami tidak pernah mendapat informasi resmi 9 nama itu. Bahwa itu beredar itu, kami sendiri tidak bisa memastikan. Dan kalaupun ada surat itu bukan disampaikan ke KPK, tapi ke panitia seleksi. Jadi KPK secara kelembagaan tidak tepat untuk menanggapi secara spesifik terhadap 9 nama itu," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (20/6/2019).

"Tapi kami mengajak semua pihak begini proses seleksi ini, KPK harap hasil seleksi ini bisa memperkuat KPK dalam bekerja nanti dan bukan sebaliknya," imbuh Febri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Febri pun mengajak semua pihak memastikan proses seleksi capim KPK bertujuan memperkuat KPK. Jadi proses seleksi ini bukan malah menjadi celah bagi pihak luar untuk berupaya melemahkan KPK.

"Karena itu, sangat berbahaya kalau pimpinan KPK itu nantinya orang-orang yang tidak punya komitmen pemberantasan korupsi, integritas tidak di-review secara baik. Karena itulah mari kita bantu panitia seleksi untuk memberikan informasi sebanyak mungkin soal rekam jejak capim KPK," ucap Febri.

Menurut Febri, berdasarkan sejumlah kajian, upaya untuk melemahkan KPK itu juga berawal dari proses seleksi pimpinan. Untuk itu, Febri berharap semua pihak ikut mengawasi proses seleksi capim KPK tersebut.

"Titik rawan ini harus kita jaga bersama, maka kita mengajak banyak pihak, masyarakat, jurnalis di kampus, dan panitia seleksi untuk sama-sama menjaga hal tersebut terjadi," katanya.



Sebelumnya, 9 nama jenderal polisi untuk mengikuti seleksi capim KPK beredar. Polri kemudian menjelaskan nama-nama tersebut belum final.

"Barusan saya ditelepon staf SDM bahwa nama-nama tersebut belum final," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Berikut ini 9 nama perwira tinggi Polri dalam daftar yang disebut belum final oleh Polri.

1. Wakabreskrim Polri Irjen Antam Novambar
2. Pati Polri penugasan di BSSN Irjen Dharma Pongkerum
3. Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Coki Manurung
4. Analis Kebijakan Utama bidang Polair Baharkam Polri Irjen Abdul Gofur
5. Pati Polri penugasan Kemenaker RI Brigjen Muhammad Iswandi Hari
6. Widyaiswara Madya Sespim Lemdiklat Polri Brigjen Bambang Sri Herwanto
7. Karo Sunluhkum Divisi Hukum Polri Brigjen Agung Makbul
8. Analis Kebijakan Utama bidang Bindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Juansih
9. Wakapolda Kalbar Brigjen Sri Handayani (ibh/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads