Massa Aksi Kawal Sidang MK Bubarkan Diri dengan Tertib

Massa Aksi Kawal Sidang MK Bubarkan Diri dengan Tertib

Farih Maulana Sidik - detikNews
Selasa, 18 Jun 2019 16:28 WIB
Massa aksi kawal sidang MK mulai membubarkan diri (Foto: Farih Maulana Sidik/detikcom)
Jakarta - Massa demonstran yang mengawal sidang gugatan sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) kini membubarkan diri. Mereka mengakhiri aksi hari ini dengan tertib.

Pantauan detikcom, massa mulai meninggalkan lokasi aksi di kawasan Patung Kuda (Arjuna Wijaya), Monas, Jakarta Pusat, sekitar pukul 16.15 WIB, Selasa (18/6/2019). Mereka bubar setelah ada instruksi dari salah satu orator dari atas mobil komando.

"Mari kita bubar dengan tertib. Tanggal 25 sampai 28 kita siap balik lagi untuk mengawal sidang," ujar orator.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Setelah itu, massa berangsur membubarkan diri secara bergelombang. Mobil komando pun juga langsung meninggalkan lokasi aksi.

Massa terlihat bergerak ke arah Jalan Budi Kemuliaan hingga Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Mereka membubarkan diri dengan tertib.

Pasukan orange membersihkan lokasi aksi kawal sidang MKPasukan orange membersihkan lokasi aksi kawal sidang MK (Foto: Farih Maulana Sidik/detikcom)




Sementara itu, arus lalu lintas yang mengarah ke Jalan Medan Merdeka Barat masih ditutup. Polisi terlihat terus mengatur arus lalu lintas. Terlihat pasukan orange langsung bergerak menyisir membersihkan sampah di sekitar lokasi.

Sebelumnya, massa menggelar aksi mengawal sidang gugatan sengketa Pilpres di MK sejak pagi tadi. Zikir dan salat berjamaah turut digelar dalam aksi mengawal sidang lanjutan gugatan Pilpres itu.



Tonton video Saat Tim Jokowi Bacakan Protes Pakar Asing yang Dikutip Kubu Prabowo:

[Gambas:Video 20detik]

(mae/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads