"Kami meminta MK memutuskan sesuai tuntutan masyarakat, sesuai dengan fakta-fakta hukum yang ada," kata Abdullah di Patung Kuda (Patung Arjuna Wiwaha), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (18/6/2019).
Tak hanya itu, dalam orasinya Abdullah juga meminta massa aksi yang hadir terus mengawal sidang gugatan Pilpres 2019 hingga putusan nanti. Abdullah mengatakan akan terus ikut dalam aksi kawal MK sebagai bentuk dukungan agar lembaga tinggi negara itu bertindak jujur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya Allah, lebih baik kami mati syahid, hidup mulia. Oleh karena itu, kalau hari ini kami harus dicabut nyawa, ambillah ya Allah. Demi cucu-cucu kami, anak-anak kami, demi bangsa dan negara kami. Jika tidak ya Allah, berikanlah keajaiban untuk membuka hati hakim MK untuk memutuskan dengan jujur," sambung dia.
Aksi kawal sidang MK ini digelar sejak siang tadi. Aksi juga diikuti oleh emak-emak. Dalam aksi tersebut, massa tak hanya menggelar zikir dan membagikan buku zikir bergambar paslon Prabowo Subianto-Sandoaga Uno. Mereka pun menggelar salat Asar berjemaah.
Hingga kini, massa masih berada di kawasan Patung Kuda. Massa berkumpul untuk mengawal sidang gugatan Pilpres di MK agar berjalan damai.
Tonton vidoe Massa Datang Lagi Kawal Sidang MK, Kali Ini Bawa Mobil Komando!:
(mae/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini