Potongan Kaki Manusia Ditemukan Pemotong Rumput di Tol Kertosono-Nganjuk

Potongan Kaki Manusia Ditemukan Pemotong Rumput di Tol Kertosono-Nganjuk

Enggran Eko Budianto - detikNews
Senin, 17 Jun 2019 13:55 WIB
Potongan kaki manusia ditemukan membusuk di tol Kertosono-Nganjuk/Foto: Enggran Eko Budianto
Jombang - Petugas pemotong rumput Tol Kertosono-Nganjuk menemukan potongan kaki manusia. Potongan kaki kanan itu ditemukan sudah membusuk di bahu jalan tol.

Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim AKBP Bambang S Wibowo mengatakan, potongan kaki manusia itu pertama kali ditemukan Amin (42) dan Andri Dwi Wahyudi (25), petugas pemotong rumput Tol Kertosono-Nganjuk.

Saat ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB, potongan kaki manusia sudah membusuk. Potongan kaki tersebut tergeletak di bahu jalan tol KM 670.200 arah Jombang-Kertosono. Tepatnya di Dusun Kedung Gabus, Desa/Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang.

Petugas potong rumput pun menginformasikan penemuan ini ke pengelola jalan tol yang diteruskan ke Unit 617 Sat PJR Jatim VI Nganjuk.

"Petugas kami melakukan pengamatan dan dipastikan memang menyerupai potongan kaki manusia sebelah kanan," kata Bambang saat dihubungi detikcom, Senin (17/6/2019).


Anggota PJR lantas melaporkan temuan potongan kaki manusia ini ke Polres Jombang. Tim Inafis dan sejumlah anggota Satreskrim telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari penemu potongan kaki tersebut.

Kondisi potongan kaki manusia ini sudah membusuk sehingga warnanya hitam kecokelatan. Potongan kaki ini diperkirakan mulai paha sampai telapak kaki. Kondisinya tertekuk. Nampak tulang cukup panjang yang diperkirakan tulang paha.

"Kami belum tahu potongan kaki ini sisi kanan atau kiri. Kami bawa ke RSUD Jombang untuk memastikannya," terang Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Azi Pratas Guspitu di lokasi penemuan potongan kaki.

Sampai saat ini, Azi mengaku belum bisa memastikan potongan kaki tersebut milik korban mutilasi atau bukan. "Apa itu mutilasi atau seperti apa, masih kami telusuri," ujarnya.

Sementara warga sekitar lokasi penemuan potongan kaki Sriyati (50) mengaku sejak tiga hari terakhir mencium bau busuk dari jalan tol. Namun, dia mengira bau tak sedap itu dari bangkai binatang.

"Karena di sini tidak rawan kecelakaan. Saya tidak pernah melihat ada ramai-ramai di sini, lancar-lancar saja jalannya," tandasnya.




Simak Juga 'Kecelakaan Maut Cipali Gegara Bus Masuk Jalur Arah Berlawanan':

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.