SBY Menata Hati Melepas Kepergian Bu Ani

SBY Menata Hati Melepas Kepergian Bu Ani

Satria Kusuma - detikNews
Minggu, 02 Jun 2019 00:35 WIB
Tangis dan haru pecah saat jenazah mendiang Ani Yudhoyono tiba di kediamannya Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat/Foto: Grandyoz Zafna
Jakarta - Duka mendalam dirasakan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) setelah kepergian Ani Yudhoyono. Kini SBY menata hati melepas yang tercinta Ani Yudhoyono.

"Saya sedang menata hati saya. Saya, keluarga, memohon doa semoga Almarhumah hidup tenang di sisi Allah SWT. Saya memohon, kami semua diberi ketabahan menghadapi ujian yang diberikan," ujar SBY di rumah duka di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/6/2019).

"Saya terlalu emosional, tapi saya ikhlas. Allah sudah memanggil, meskipun sebagai manusia saya harus jujur, saya sulit menerima keadaan ini," tutur SBY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SBY mengenang perjuangan Ani Yudhoyono selama menjalani perawatan di Singapura. Bagi SBY, Ani wanita terkuat.





"Saya melihat sepertinya wajah Ibu Ani saya bisa melihat bahagia relax dan memang beberapa saat kemudian sangat tenang semua menyaksikan," ujarnya.

"Saya ucapkan, Ibu selamat jalan semoga memo hidup tenang di Sisi Allah SWT. Itu lah momen dan kami semua di situ melihat jam 11.50. Dia orang yang tough tidak mau menyerah, saya pasrah, tapi tidak menyerah," ujar SBY.

Kondisi Ani Yudhoyono memang sempat membaik. SBY mengaku berharap Ibu Ani bisa disembuhkan dari penyakit kanker darah.



"Dan memang dokter menyatakan sel-sel kanker yang ada dalam Ibu Ani menurun sangat tajam, itu lah yang membuat kami bersyukur dan berharap agar penyakit kanker darah Ibu Ani bisa disembuhkan. Namun Allah menetapkan lain, tiga hari yang lalu, ada ledakan dari sel-sel kanker yang tadi sudah dilumpuhkan itu meningkatkan dengan sangat tajam sehingga tim dokter kewalahan sehingga masuk ICU, ICU dengan perlakuan khusus," paparnya.





SBY menemani Ani Yudhoyono melawan kanker darah yang ganas hingga Ani Yudhoyono mengembuskan napas terakhir.

"Tetapi kami ikhlas untuk istri tercinta kembali ke hadirat-Mu kalau itu membawa kebaikan," kata SBY. (fdn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads