.webp)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko punya harapan khusus untuk Lebaran kali ini. Dia berharap momen Lebaran bisa membuat suasana tak enak di Indonesia menjadi enak.
Moeldoko mengatakan momen Lebaran kali ini bisa menjadi ajang persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan saling memaafkan, maka suasana akan menjadi lebih baik.
"Ini sebuah momentum, di mana kita mau nggak mau, memang kita ada situasi yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Harapan kita dengan minal aidin wal faidzin ini bisa membuka, membuka suasana yang tadinya nggak enak menjadi enak," kata Moeldoko ketika ditemui wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (31/5/2019).
Mantan Panglima TNI ini mengatakan suasana tak enak itu salah satunya dengan adanya fitnah yang bertebaran. Dia berharap seusai Lebaran tidak ada lagi hal fitnah.
"Membuka suasana yang tadinya saling memfitnah, sudahlah, hilang lagi lah. Nggak ada lagilah begitu. Membuka suasana yang persaudaraan, mungkin tadinya suam-istri tegang, mungkin antarteman menjadi terganggu," katanya.
Dia mengimbau masyarakat agar tidak terlalu tegang dalam menyikapi situasi bangsa belakangan ini. Dia berharap Idul Fitri bisa jadi momen persatuan dan kesatuan bangsa.
"Momentum inilah bisa digunakan sebaik-baiknya. Jangan terlalu tegang, nanti menjadi cepat tua. Kan begitu," ucap Moeldoko sambil tertawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
