Puncak Mudik Dimulai Malam Nanti, Pengendara Harus Antisipasi

Round-Up

Puncak Mudik Dimulai Malam Nanti, Pengendara Harus Antisipasi

Matius Alfons, Sudirman Wamad - detikNews
Kamis, 30 Mei 2019 22:13 WIB
Foto: Ilustrasi - Tol Jakarta Cikampek (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi puncak arus mudik dimulai pada 31 Mei 2019. Masyarakat yang mudik Lebaran diimbau tertib dan selalu mengutamakan keselamatan.

"(Tanggal) 31 Mei puncaknya," kata Budi Karya saat meninjau jalur mudik di Nagreg-Limbangan, Rabu (29/5/2019).


Kondisi Tol Cipali, Kamis (30/5), pukul 10.10 WIB.Kondisi Tol Cipali, Kamis (30/5), pukul 10.10 WIB. Foto: Dok. Istimewa


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengelola Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), PT Lintas Marga Sedaya (LMS) juga memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 31 Mei. PT LMS memprediksi kendaraan yang melintas saat puncak arus mudik nanti mencapai 109 ribuan kendaraan.

"Prediksinya tanggal 31 Mei. Ya, meningkat dibandingkan tahun lalu. Tahun ini mencapai 109 ribuan kendaraan yang bakal melintas," kata General Manager Operation (GMO) PT LMS, Suyitno kepada detikcom di rest area KM130 Tol Cipali, Kabupaten Indramayu, Jabar, Rabu (29/5).

Suyitno menyebut peningkatan volume kendaraan yang melintas di Tol Cipali pada arus mudik Lebaran sudah mulai terasa sejak Selasa (28/5). Pihaknya memprediksi jumlah kendaraan yang melintas di Tol Cipali pada mudik Lebaran tahun ini meningkat sebesar 12% dibandingkan tahun lalu.

"Tahun lalu itu puncaknya mencapai 90 ribuan kendaraan dalam sehari. Kemarin (Selasa, 28 Mei) sudah 40 ribuan kendaraan, hari ini juga kita prediksi 40 ribuan kendaraan lebih. Kita sudah antisipasi semuanya, fasilitas di rest area sudah kita tambah, seperti lahan parkir, toilet, serta BBM," papar Suyitno.






Untuk mengurai kemacetan saat puncak arus mudik, pihak terkait akan memberlakukan kebijakan one way atau satu jalur dan contraflow. Kebijakan tersebut diberlakukan di titik berbeda.

Kebijakan one way sendiri berlaku pada pukul 09.00-21.00 WIB, mulai 30 Mei sampai 2 Juni. Jalur satu arah bakal diberlakukan mulai dari kilometer (km) 69 Tol Jakarta-Cikampek sampai km 263 Tol Pejagan-Pemalang.

Sementara dari KM 29 sampai KM 61 Tol Jakarta-Cikampek akan diberlakukan skenario contraflow. Jadwal pemberlakuan kebijakan ini yakni pukul 06.00-21.00 WIB.

Namun, Polisi membuka peluang sistem satu arah atau one way untuk jalur mudik di Tol Trans Jawa diperpanjang hingga Km 414. Perpanjangan one way bakal dilakukan jika kemacetan terjadi selepas Km 263 Tol Pejagan-Pemalang.

"Kalau memang ini (Km 70) padat nanti sampai Km 263, kemudian tersendat sampai Semarang, akan kita lakukan pertimbangan lain dan kebijakan lain. Semua personel kita sudah tergelar untuk melaksanakan semua kebijakan yang kita lakukan. Tidak tertutup kemungkinan akan kita lakukan one way juga dari Km 263 sampai sampai (Km) 414," ujar Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri, kepada wartawan, Kamis (30/5).
Halaman 2 dari 2
(zak/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads