Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak Diprediksi 30 Mei-1 Juni

Serang - Sebanyak 3.193 personel gabungan yang terdiri dari polisi, TNI, Basarnas dan instansi lainnya dikerahkan dalam Operasi Ketupat Kalimaya Banten 2019. Operasi berfokus pada kelancaran mudik khususnya di jalur Pelabuhan Merak.

Kapolda Banten Irjen Tomsi Tohir mengatakan, total ada 30 pos pengamanan yang mengatur kelancaran lalu lintas mudik dan pengamanan tempat wisata. Khusus saat lebaran, personel yang ditempatkan akan fokus pada pengamanan tempat ibadah di Banten.

Baca juga: 1.240 Aparat Gabungan Amankan Mudik di Pelabuhan Merak

Di Banten ini, fokus pengamanan arus mudik ada di tol Tangerang-Merak dan Pelabuhan Merak. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan saat dua jalur ini mengalami kemacetan parah.

"Kalau terjadi (penumpukan) kita keluarkan kendaraan dari tol menggunakan jalur biasa. Kita lakukan antisipasi supaya traffic tidak terlalu panjang," kata Tomsi kepada wartawan di Serang, Banten, Rabu (29/5/2019).

Baca juga: ASDP Tambah 27 Loket Kendaraan di Pelabuhan Merak

Polda Banten memprediksi arus mudik melalui Pelabuhan Merak akan ramai mulai tanggal 30 Mei sampai 1 Juni 2019. Pada saat itu, lonjakan penumpang di Merak terjadi pada malam hari.

"Kita berharap pengguna pelabuhan upayakan tidak melakukan penyeberangan di malam hari. Kenapa? Kalau siang hari, itu kondisi angkutan kita stabil," pungkasnya. (bri/knv)