"Cawagub belum apa-apa saja sudah perintah-perintah, nggak bener ah. Ya masa katanya, 'Apa-apaan ini pansus,' kok begitu bilangnya?" kata Wakil Ketua Fraksi Gerindra Iman Satria kepada wartawan, Jumat (24/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya baca komentarnya aja masalah pansus dia bilang, 'Kok ada-ada aja dibikin pansus-lah, inilah.' Sementara si Agung komentarnya malah bagus gitu, 'Ya kita pahamilah, anggota DPRD berkampanye, bakal lama (pemilihan).' Saya bacanya agak naik darah juga tuh. Bagaimana mau kerja sama kalau begini," papar Iman sambil menirukan pernyataan Syiakhu dan Agung.
Iman, yang merupakan anggota pansus pemilihan Wagub DKI, menyebut kritik Syaikhu akan menjadi penilaian. Menurut dia, Syaikhu seharusnya berterima kasih karena pansus mau bekerja.
"Iya jadi penilaiannya, bukannya berterima kasih kita mau bekerja. Ini belum apa-apa sudah berani nyerang Dewan," jelasnya.
Syaikhu sebelumnya mengkritik pansus pemilihan Wagub DKI yang menurutnya sudah banyak makan waktu. Dia berharap segera membentuk panitia pemilihan (panlih).
"Sudah sangat terlalu lama. Sementara persoalan di DKI banyak hal yang harus ditangani," ungkapnya.
"Ya mudah-mudahanlah itu makanya teman-teman di Dewan bisa cepet menyelesaikan pansus. Kemudian juga panlih-nya segera dibentuk dan sesuai dengan aturan yang dibuat itu segera dipilih wagub yang disepakati," imbuhnya. (zak/abw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini