Salah seorang TKI bernama Supriansyah mengaku mengambil cuti lebih awal agar bisa mudik. Dia mengaku bekerja di Tawau, Sabah, Malaysia sebagai buruh di perkebunan kelapa sawit selama 2 tahun terakhir.
"Ambil cuti lebih awal biar bisa merasakan puasa Ramadhan dan Hari Raya Lebaran bersama keluarga di kampung halaman," kata Supriansyah saat ditemui di dermaga pelabuhan tersebut, Jumat (24/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suasana di dermaga memang cukup padat. Kepala Seksi Lalu Lintas Laut Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare, Fredik Handry Turangan, menyebutkan ada 3 kapal yang bersandar di pelabuhan itu. Ketiga kapal tersebut antara lain KM Thalia dari Nunukan, Kalimantan Utara; KM Aditya dari Samarinda, Kalimantan Timur; dan KM Bukit Siguntang dari Tarakan, Kalimantan Utara dan Balikpapan, Kalimantan Timur.
"Jumlah penumpang yang turun di dermaga hari ini dari 3 kapal sekitar 3.329," kata Fredik secara terpisah.
Jumlah penumpang itu diperkirakan akan mengalami kenaikan. Setidaknya kenaikan jumlah penumpang itu sekitar 25 persen seperti disampaikan Kepala KSOP Parepare, Ahmad Dahlan Musseng.
"Oleh karena itu, penambahan jumlah armada memungkinkan saat arus balik nanti," ujar Ahmad. (dhn/dhn)