Dari pantauan detikcom, sepasukan polisi yang lengkap menggunakan tameng dan pentungan berjaga di ujung Jembatan Slipi Jaya yang mengarah ke Tanah Abang, Jakarta Pusat, setelah bus milik Korps Brimob dirusak dan dibakar massa. Dua bus yang dibakar serta 3 bus dan 1 mobil milik Brimob Polda Metro Jaya saat itu belum dievakuasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pemuda itu terlihat mengenakan kaus dan celana jins. Mereka kemudian dibawa polisi ke arah Menara Peninsula. Polisi yang berjaga di sekitar lokasi tersebut sempat memperingatkan warga ataupun wartawan untuk tidak mengambil gambar.
"Jangan direkam, jangan direkam," ujar salah seorang polisi tersebut.
Setelah itu, pada pukul 15.35 WIB, dua polisi mengapit seorang pria paruh baya dari arah yang sama, saat 2 pemuda sebelumnya diamankan. Pria yang mengenakan kemeja batik berkelir biru serta celana bahan warna biru tua tersebut tampak panik saat diiringi polisi ke arah Menara Peninsula.
Polisi kemudian menyetop seorang tukang ojek untuk membonceng pria itu. Polisi itu pun membonceng ojek tersebut di belakang pria tersebut, sedangkan polisi lain yang mengapit pria itu sebelumnya tidak ikut membonceng. Ketiga orang itu--ojek, pria paruh baya, polisi--bergerak ke arah Jalan S Parman.
Suasana di lokasi tersebut cukup sepi lantaran polisi menutup akses jalan, baik dari arah Kemanggisan maupun arah Tanah Abang. Sepasukan polisi itu pun masih berjaga di lokasi tersebut.
Simak Juga "Bangkai Mobil Saksi Bisu Kerusuhan di Petamburan":
(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini