Siapa Sugeng yang Tertulis di Telapak Kaki Korban Mutilasi Pasar Besar Malang

Siapa Sugeng yang Tertulis di Telapak Kaki Korban Mutilasi Pasar Besar Malang

Muhammad Aminudin - detikNews
Rabu, 15 Mei 2019 16:37 WIB
Polisi berjaga di lokasi (Foto: Muhammad Aminudin/File)
Malang - Nama 'Sugeng' tertulis pada telapak kaki sebelah kanan korban mutilasi di Pasar Besar, Kota Malang. Polisi kini memburu siapa Sugeng yang dimaksud. Diduga nama itu ada keterkaitan dengan korban.

"Kami menemukan nama Sugeng yang tertulis pada telapak kaki korban. Siapa dia (Sugeng) masih kita selidiki," ujar Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri kepada detikcom, Rabu (15/5/2019).

Beberapa saksi yang dimintai keterangan, tak satupun mengetahui ciri-ciri korban mutilasi. Begitu juga dengan Sugeng, nama yang diduga berkaitan dengan korban.


"Tidak ada yang tahu Sugeng siapa. Di lokasi ini, sudah lama tutup, tak ada orang yang menetap," tutur Asfuri.

Informasi yang dihimpun detikcom, polisi menelusuri setiap orang yang mengenal lokasi kejadian untuk dimintai keterangan. Nama Sugeng menjadi bahan penyelidikan, jika ada yang mengenalnya.

Selain Sugeng, hasil identifikasi potongan kaki, juga menemukan kalimat lain yang tertulis di telapak kaki korban. Diantara kalimat yang bisa dibaca detikcom, yakni 'Wahyu yang kutrima dari gereja comboran'.


"Anggota masih mempelajari tulisan pada telapak kaki itu. Ada dua, satunya menulis Sugeng itu," tegas Asfuri.

Ada enam bagian tubuh perempuan korban mutilasi ini yang dipotong. Saat ditemukan lokasinya tidak dalam satu tempat. Berawal dari Chilman (48), pedagang di Pasar Besar yang mencium bau busuk di area lapak dagangannya. Dia kemudian meminta bantuan sekuriti pasar untuk menelusuri asal dari bau tak sedap itu.

Ketika mencarinya di antara sampah yang berserakan, kedua dikejutkan dengan potongan kaki dan tangan di lokasi. Penemuan ini kemudian dilaporkan ke polisi, Selasa (14/5/2019), siang.



Tonton video Misteri 'Surat' Bertinta Merah di Kasus Mutilasi Pasar Besar Malang:

[Gambas:Video 20detik]

(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.