Dirangkum detikcom, Minggu (12/5/2019), jasad Fera ditemukan pada Jumat (10/5) Penginapan Jalan HIndoli, Sungai Lilin, Musi Banyuasin. Kondisi jasad Fera mengenaskan karena bagian tubuhnya ada yang terpotong. Pembunuh Fera diketahui berinisial DP yang merupakan oknum tentara berpangkat Prada.
Polisi menduga pelaku pemutilasi Fera adalah pacar korban. Dugaan soal pacar korban menjadi pelaku pembunuhan menurut Zulkarnain diketahui dari keterangan pemilik penginapan dan keluarga korban. Keluarga korban menyebut Fera pergi bersama pacarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Identitas kan sudah diketahui bernama Fera Oktaria. Di TKP (tempat kejadia perkara) kami menemukan ada sidik jari terduga pelaku juga," kata Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain Adinegara di Mapolda Sumsel, Sabtu (11/5/2019).
![]() |
Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Djohan Darmawan, mengatakan telah mendapat kabar tersebut. Pelaku adalah Prada DP dan sedang mengikuti pendidikan Siswa Sartaif di Rindam II/Baturaja.
"Masih diduga pelakunya oknum anggota TNI, yang bersangkutan adalah siswa Sartaif di Rindam II/ Baturaja dan melakukan THTI (tidak hadir tanpa ijin)," kata Djohan melalui pesan singkat saat dikonfirmasi, Minggu (12/5/2019).
Dikatakan Djohan, saat ini Pomdam dan Polda Sumsel tengah melakukan proses penyelidikan kasus. Termasuk mencari keberadaan Prada DP yang kabur dari pusat pendidikan sejak 4 Mei lalu.
"Saat ini pihak Pomdam II/Sriwijaya dan Polda Sumsel sedang penyelidikan guna pengembangan kasus pembunuhan dan diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI. Di mana oknum tersebut THTI dari satuan sejak 4 Mei," imbuh Djohan.
Keluarga mengaku sangat terpukul atas kejadian ini. Apalagi pembunuh Fera tak lain adalah kekasihnya yang rumahnya pun masih berada 1 lingkungan.
"Kami sangat sedih dan sedang berduka, mohon maklum. Doakan adik kami," kata kakak kandung korban, Rini saat ditemui di rumah duka.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini