PD Minta Gerindra Pecat Poyuono: Bikin Buruk Nama Koalisi!

PD Minta Gerindra Pecat Poyuono: Bikin Buruk Nama Koalisi!

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Minggu, 12 Mei 2019 08:08 WIB
Foto: Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean (Nurin-detik)
Jakarta - Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean meminta Partai Gerindra memecat waketumnya Arief Poyuono. Ferdinand menilai ucapan Poyuono sering membuat nama partai dan koalisi semakin memburuk.

"Kami berharap agar Gerindra, tanpa bermaksud mencampuri urusan internal Gerindra agar memecat Arief Poyuono yang tidak punya etika dalam berkomunikasi antara partai. Tak layak Arief Poyuono seperti itu. Jadi kami berharap Prabowo memecat Arief saja daripada hanya bikin buruk nama partai dan koalisi," kata Ferdinand kepada wartawan, Sabtu (11/5/2019).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ferdinand juga mengkritik kontribusi Poyuono selama masa kampanye berlangsung. Menurutnya, Poyuono tidak pernah terlihat selama proses politik berlangsung.

"Kami sebetulnya mempertanyakan posisi Arief Poyuono ini di Gerindra, dia siapa sih sebetulnya? Karena saya tidak pernah melihat Arief Poyuono di Kertanegara selama proses politik pemilu ini berlangsung. Di BPN juga namanya tidak kami temukan, jadi kami melihat Arief ini sebagai provokator saja yang memperkeruh suasana hubungan antara Gerindra dan Demokrat yang sesungguhnya masih baik-baik saja," jelasnya.




Langkah hukum juga sedang dipertimbangkan oleh Partai Demokrat. Ferdinand menilai ada ucapan Poyuono yang memfitnah Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan keluarganya.

"Kami sedang mengkaji apakah akan mengambil langkah hukum kepada Arief Poyuono yang telah secara serius memfitnah SBY dan keluarga. Kami sedang mengkaji dan meminta izin kepada SBY untuk mengambil langkah hukum kepada Arief Poyuono karena apa yang disampaikan Arief adalah tuduhan serius dan fitnah," paparnya.




Tonton juga vieo PD Diminta Keluar dari Koalisi Prabowo, PAN: Perlu Diklarifikasi:

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads