PPP Sleman pun memastikan bakal menempuh jalur hukum untuk memperkarakan penyelenggara Pemilu.
"Kami tak mau berandai-andai, tapi intinya, yang melaksanakan tugas ini yang akan kami tuntut. Kami harus tahu titik temunya siapa yang bermain, siapa di balik semua ini yang bermain, keteledoran siapa, akan kami cari," kata Ketua DPC PPP Sleman, HM Nasikhin ditemui seusai rapat pleno KPU Sleman di kantor Bappeda Sleman, Kamis (9/5/2019).
"Taruhlah angka 50-100 suara kami berkorban tidak apa-apa, tapi ini sampai 1.508 suara, itu cukup signifikan. Kami akan gugat penyelenggaranya, otomatis PPK di tingkat kecamatan karena ada perubahan dari kecamatan ke sini (rekapitulasi tingkat kabupaten), kalau di TPS konkrit C1-nya," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kita akan kaji dulu bersama tim advokasi," ujar Nasikhin.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini