Pelayanan tersebut diberikan kepada para pemohon perpanjangan SIM A dan C. Layanan tersebut menyasar pemohon yang tidak memiliki waktu luang untuk melakukan pengurusan pada jam kerja.
"Kalau sebelum puasa biasanya kami layani pada malam hari. Namun saat puasa ini pelayanan SIM keliling kami alihkan pada saat menjelang berbuka," kata Baur SIM Polres Tulungagung, Bripka Miftahurohman, Jumat (10/5/2019).
Dengan layanan menjelang berbuka puasa, para pemohon akan lebih santai untuk mengajukan perpanjangan SIM. Yakni sambil ngabuburit atau menunggu saat berbuka puasa. Terlebih bagi warga yang memiliki kesibukan dan tidak memungkinkan untuk mengurus pada jam kerja.
"Alhamdulillah untuk pelayanan SIM keliling ini jumlah pemohon lumayan banyak. Selama satu setengah jam mulai 16.00 - 17.30 WIB ada sekitar 55 pemohon, tapi kalau Minggu bisa di atas 100," ujarnya.
Ia menjelaskan, di waktu ngabuburit itu Satlantas Polres Tulungagung hanya melayani pemohon yang melakukan perpanjangan SIM A dan C. Sedangkan untuk pemohon baru akan dilayani melalui Satpas SIM.
"Khusus hari Minggu tidak hanya SIM saja yang dilayani, tapi juga SKCK yang langsung dikendalikan oleh kesatuan terkait," imbuh Miftah.
Pihaknya berharap, dengan pelayanan tambahan tersebut akan semakin mempermudah masyarakat dalam melakukan pengurusan perpanjangan SIM. Selain itu tingkat kesadaran masyarakat dalam mengurus SIM juga diharapkan akan meningkat.
"Nah pada Ramadhan ini kami berikan bonus kepada pemohon berupa takjil gratis. Untuk SIM keliling kami layani setiap hari Rabu, Kamis dan Sabtu," pungkasnya.
Simak Juga 'Ngabuburit Syahdu di Setu Babakan':
(sun/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini