Pemprov Sumsel Targetkan Perbaikan Jalan Rusak Selesai H-5 Lebaran

Pemprov Sumsel Targetkan Perbaikan Jalan Rusak Selesai H-5 Lebaran

Raja Adil Siregar - detikNews
Selasa, 07 Mei 2019 17:38 WIB
Foto ilustrasi jalan rusak. (Dok. Humas Pemkab Ogan Komering Ilir)
Jakarta - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan memastikan seluruh jalan provinsi yang rusak segera diperbaiki. Perbaikan jalanan rusak ditargetkan selesai sebelum mudik lebaran tahun ini.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM), Darma Budhi mengatakan pihaknya kini sedang dalam proses pengerjakan 15 paket kegiatan di konstruksi jalan dan jembatan senilai Rp 364 miliar.

"Jelang arus mudik tahun ini kami belum melakukan pengaspalan, tapi penutupan sejumlah ruas jalan yang berlubang agar tak mengganggu pengendara akan mulai dilakukan secepatnya," terang Plt Kepala Dinas PU BM Sumsel, Darma Budhi saat ditemui di kantornya, Selasa (7/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Pengerjaan jalan, kata Budhi, dilakukan dengan pembagian 15 paket dan bakal disebar di sejumlah daerah yang dinilai jalannya rusak dan tidak nyaman dilalui. Untuk dananya, diperkirakan mencapai Rp 364 miliar dana APBD.

Adapaun lokasinya mulai jalan di Muara Dua-Kota Batu-Batas Provinsi Lampung. Selanjutnya peningkatan dan pelebaran jalan di Sekayu-Batas Muara Enim serta peningkatan jalan raya di SP Tambang Rambang-Batas OKU.

Perbaikan jalan sendiri difokuskan di tiga kabupaten dengan kondisi jalan paling parah, mulai Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Timur dan Ogan Ilir. Dari pembagian itu, seluruhnya merupakan ruas jalan dan menjadi tanggungjawab provinsi.



"Untuk pengerjaan, peningkatan jalan dan pemeliharaan ditargetkan selesai sebelum H-5 Hari Raya Idul Fitri ini ya. Pemilihan paket konstruksi ini dengan pertimbangan jalan yang sering dilalui pemudik saat lebaran," katanya.

Dengan perbaikan tersebut, pengendara bisa lewat jalan provinsi secara nyaman. Untuk kecepatan diperkirakan mrncapai 40-60 KM per jam.

Untuk diketahui, beberapa jalan provinsi di Bumi Sriwijaya memang terlihat telah rusak. Kerusakan pun bervariasi, mulai dari kerusakan ringan, sedang dan berat.



Berdasarkan catatan Dinas PU BM, ada sekitar 39% atau sepanjang 590,07 KM dari total jalan provinsi yang kondisinya dalam kondisi tidak mantap atau rusak.

"Pemprov sudah menganggarkan dana APBD untuk perbaikan jalan sepanjang 185 KM hingga akhir tahun ini. Dengan harapan jalan provinsi dapat dinikmati masyarakat saat beraktifitas," tutupnya. (ras/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads