MPV Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, Pengemudi Tewas

MPV Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, Pengemudi Tewas

Adhar Muttaqin - detikNews
Rabu, 01 Mei 2019 20:55 WIB
Sebuah MPV terbabrak Kereta Api/Foto: Istimewa
Tulungagung - Sebuah MPV tertabrak Kereta Api di perlintasan tanpa palang pintu di Tulungagung. Pengemudi tewas di lokasi kejadian, sedangkan kendaraan mengalami rusak berat.

Manager Humas PT Kereta Api Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan, kecelakaan terjadi pukul 17.28 WIB di perlintasan tanpa palang, Dusun Pundensari Desa/Kecamatan Rejotangan. Antara MPV Toyota Avansa AG 1068 SC yang dikemudikan Suhit (43) warga Panjerejo dengan Kereta Api (KA) 417 atau Dhoho yang dimasinisi Rizal K.

"Awalnya minibus bergerak dari arah barat, kemudian di lokasi perlintasan tanpa palang pintu itu, minibus menyeberang melintasi rel, namun diduga pengemudi kurang waspada sehingga tidak mengetahui ada kereta lewat dari arah Rejotangan menuju Ngunut," kata Ixfan, Rabu (1/5/2019).


Saat mobil berada di tengah perlintasan, rangkaian kereta api melintas, sehingga kecelakaan tak terhindarkan. Avanza terseret hingga 150 meter dari lokasi kejadian. Akibatnya pengemudi Avanza Suhit meninggal dunia di lokasi kejadian karena mengalami luka serius.

"Begitu mengalami kecelakaan, petugas kami petugas yang ada di KA langsung menghubungi petugas keamanan kereta api serta dilanjutkan ke kepolisian," ujarnya.


Dikatakan, akibat kecelakaan tersebut perjalanan kereta api sempat tersendat beberapa saat. Namun dari pemeriksaan teknis tidak ada kerusakan fatal, sehingga kereta bisa kembali melanjutkan perjalanan.

"Untuk jenazah dan kendaraan korban langsung ditangani oleh Unit Lakalantas Satlantas Polres Tulungagung," jelasnya.

Ixfan mengimbau masyarakat agar waspada saat melintas di perlintasan kereta api. Terlebih pada lokasi yang tidak memiliki palang pintu. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.