Massa sebelumnya berkumpul di Monumen Perjuangan (Monju) lalu longmarch menuju Gedung Sate. Massa tergabung dalam berbagai serikat pekerja yang ada di Jawa Barat.
Massa membawa beragam tuntutan dalam bentuk spanduk. Aksi May Day tahun ini murni untuk memperjuangkan kesejahteraan buruh yang selama ini menjadi tuntutan kepada pemerintah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tuntutan buruh di antaranya merevisi Pergub No 54 tahun 2018 tentang tata cara penetapan dan pelaksanaan upah minimum.
"Gubernur (Jabar) menjanjikan revisi tapi belum hingga saat ini," ungkap orator.
Massa juga meminta Pemprov Jabar membuat Perda Pengawasan Ketenagakerjaan yang melibatkan serikat pekerja. Sebab, hingga saat ini dinilai pengawasan ketenagakerjaan tidak berjalan optimal.
"Pengawasan ketenagakerjaan, banyak perusahaan yang tidak melaksanakan upah normatif, pengawasan tidak berjalan dengan baik," tutur dia.
Baca juga: Buruh Cimahi Desak Pemerintah Hapus PP 78 |
Hingga berita ini diturunkan, massa masih berunjuk rasa di depan Gedung Sate. Usai aksi, massa rencanya akan bergerak ke Kantor Disnakertrasn Jabar untuk bertemu Ridwan Kamil.
Tonton video May Day, Rekayasa Lalin Sekitar Istana Sudah Diberlakukan:
(mud/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini