Anies soal Pemindahan Ibu Kota: Rencana Pembangunan di DKI Tetap Jalan

Anies soal Pemindahan Ibu Kota: Rencana Pembangunan di DKI Tetap Jalan

Ray Jordan - detikNews
Senin, 29 Apr 2019 16:50 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Presiden Jokowi. (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) merencanakan pemindahan ibu kota dari DKI Jakarta. Terkait wacana tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan rencana pembangunan besar-besaran di Ibu Kota tetap berjalan.

"Jadi tadi dalam pertemuan ini, Presiden menegaskan pembicaraan mengenai ibu kota tidak ada hubungannya dengan rencana pembangunan besar-besaran di Jakarta. Rencana pembangunan besar-besaran di Jakarta tetap jalan terus," ujar Anies seusai rapat terbatas dengan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (29/4/2019).


Dalam rapat terbatas, Anies menyebut nantinya Jakarta tetap menjadi pusat perdagangan dan investasi. Anies juga memastikan sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di Jakarta, seperti transportasi, pengelolaan limbah, dan ketersediaan air bersih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi saya sampaikan juga dalam rapat bahwa pemerintahan di Jakarta atau luar Jakarta, masalah-masalah yang ada di Jakarta tetap harus diselesaikan karena PR(pekerjaan rumah)-nya, masalah daya dukung lingkungan hidup, ketersediaan air bersih, soal pengelolaan udara, pengelolaan limbah, transportasi, masih jadi PR yang harus diselesaikan," kata Anies.


Soal rencana pemindahan ibu kota, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Kepala Bappenas) Bambang Brodjonegoro menyebutkan Jokowi memutuskan memindahkan ibu kota Indonesia ke luar Pulau Jawa. Bambang menceritakan, hasil kajian Bappenas menyimpulkan ada tiga kriteria pemindahan ibu kota.

Pertama, tetap di DKI Jakarta dengan membangun khusus kantor pemerintahan di seputar Monas. Kedua, memindahkan ibu kota ke daerah pinggiran Jakarta dengan radius jarak sekitar 60 km. Ketiga, memindahkan ke luar Pulau Jawa.

"Dalam rapat tadi diputuskan, Presiden memilih alternatif ketiga, yaitu memindahkan ibu kota ke luar Jawa. Ini barangkali salah satu putusan penting yang dilahirkan hari ini, dan tentunya akan dilanjutkan dengan ratas berikutnya yang akan bicara lebih teknis, bicara desain, dan bicara mengenai masterplan dari kota itu sendiri," kata Bambang di Kantor Presiden, Jakarta, hari ini.


Simak Juga 'Jokowi Bahas Pemindahan Ibu Kota: Insyaallah Bisa Diwujudkan':

[Gambas:Video 20detik]

(dkp/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads