15 Jam Lumpuh, Jalur Pantura Kraton Pasuruan Mulai Bisa Dilewati

Pasuruan - Banjir di jalur Pantura Kabupaten Pasuruan, mulai surut. Kendaraan sudah diperbolehkan melintas. Banjir yang melanda pantura tepatnya Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton, sudah menerjang sejak pukul 22.00 WIB. Minggu (28/4).

"Banjir mulai surut, ketinggian sekitar 20-30 cm. Tapi kendaraan sudah mulai diizinkan melintas," kata Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasuruan, Teguh Widodo, yang bersiaga di lokasi, Senin (29/4/2019).

Baca juga: Banjir 1 Meter, Puluhan Warga Pasuruan Mengungsi

Banjir yang merendam Jalan Raya Kraton ini terjadi akibat luapan Sungai Welang yang tak mampu menampung debit air. Banjir di jalan jalur utama Surabaya-Banyuwangi ini sempat mencapai 80 cmsehingga polisi menutuskan menutup jalan.

"Meski dibuka, kami minta kendaraan melaju pelan," kata KBO Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Yudi Prasetyo.

Baca juga: Banjir Rendam 5 Desa di Jombang, Puluhan Orang Mengungsi

Banjir di Pasuruan akibat luapan 5 sungai, yakni Sungai Welang, Sungai Rejoso, Sungai Gembong, Sungai Petung, dan Sungai Kedunglarangan. Luapan sungai akibat hujan deras selama 7 jam di hulu, seperti Purwodadi, Purwosari, Sukorejo, Pandaan.

Selain merendam jalan raya, puluhan desa di Kota dan Kabupaten Pasuruan juga terendam. Banjir juga merendam rel kereta sehingga menyebabkan belasan keberangkatan kereta terganggu. (fat/fat)