19 Bocah Kecanduan Seks, Bupati Garut: Jangan Terjadi Lagi

Garut - Bupati Garut Rudy Gunawan menyoroti persoalan 19 bocah kecanduan seks menyimpang gara-gara nonton video porno sesama jenis. Dia meminta tiap-tiap sekolah berbagai tingkatan yang ada di Garut meningkatkan peran guru bimbingan konseling (BK) untuk memantau perilaku anak didik.

"Sebenarnya itu sudah dilakukan konseling. Saya minta lebih ditingkatkan lah peran guru BK ini," ujar Rudy kepada wartawan di Pendopo Garut, Jalan Dewi Sartika, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (26/4/2019).

Baca juga: Polisi Selidiki Tindak Pidana di Kasus 19 Bocah Garut Kecanduan Seks

Menurut dia, hal tersebut harus dilakukan agar kejadian serupa tak terulang. Guru BK bisa jadi andalan lantaran kerap jadi tempat 'curhat' para pelajar di sekolah.

"Kalau ada apa-apa, anak itu gelisah, kan yang harus nanya guru BK-nya," katanya.

"Saya sudah minta Disdik, ini jadi pelajaran supaya tidak terjadi lagi," Rudy menambahkan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, hingga saat ini di tiap sekolah dasar sederajat yang ada di Garut tak satupun yang memiliki guru BK.

Baca juga: 19 Bocah Kecanduan Seks, Bupati Garut: Saya Bertanggung Jawab

19 bocah berusia rata-rata 8 hingga 12 tahun tersebut bersekolah di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI). Selain meminta sekolah mengintensifkan peran guru BK, Bupati mengimbau orang tua untuk meningkatkan peran pengawasan terhadap anak.

"Kita pantau terus dan akan kita bantu juga secara ekonominya anak-anak ini," ucap Rudy.


Simak Juga 'Belasan Anak di Garut Ketagihan Seks Menyimpang':

[Gambas:Video 20detik]

(bbn/bbn)