Didesak MUI Sorong Agar Mundur dari Cawapres, Ma'ruf Amin: Ngawur!

Didesak MUI Sorong Agar Mundur dari Cawapres, Ma'ruf Amin: Ngawur!

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 24 Apr 2019 15:28 WIB
Ma'ruf Amin (Foto: Usman Hadi/detikcom)
Yogyakarta - Cawapres KH Ma'ruf Amin menanggapi desakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sorong yang memintanya mundur dari pencalonannya sebagai cawapres. Menurutnya desakan itu ngawur.

"Oh itu (desakan MUI Sorong) ngawur itu," ujar Ma'ruf kepada wartawan usai menghadiri tasyakuran Pemilu di Kediaman Habib Hilal Alaidid Kota Yogyakarta, Rabu (24/4/2019).


Ma'ruf menilai tak semestinya MUI Sorong ikut campur dalam pelaksanaan Pemilu 2019. Apalagi MUI Sorong sampai mendesaknya untuk menanggalkan status sebagai cawapres.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masak MUI urusan itu (mengurusi Pilpres). Itu nggak boleh MUI (ikut) campur di soal teknis ya," tutupnya.


Seperti diketahui, MUI Sorong mengeluarkan surat terbuka tertanggal 22 April 2019 untuk KH Ma'ruf Amin. Di dalam surat itu mereka meminta KH Ma'ruf Amin untuk mengundurkan diri sebagai cawapres.

Alasannya, MUI Sorong menilai tim pemenangan kubu paslon 01 telah melakukan kecurangan di Pemilu 2019. Mereka menilai KH Ma'ruf Amin sebaiknya mundur dari pencalonannya sebagai cawapres untuk menghindari dosa.


Simak Juga Video Ma'ruf Amin: Satu Suara Punya Nilai yang Besar (ush/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads