7 Saksi Diperiksa Terkait Gudang Kotak Suara di Sumbar

Pesisir Selatan - Polisi masih menyelidiki kasus terbakarnya gudang kotak suara di Kecamatan Koto XI Tarusan, Sumatera Barat. Sejauh ini, 7 orang saksi sudah diperiksa.

"Sudah ada tujuh orang yang kita periksa," kata Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Ferry Herlambang kepada detikcom, Selasa (23/4/2019).

Baca juga: Minta Pembakar Kotak Suara Dihukum, BPN: Kalau Dibiarkan yang Lain Ikutan

Tujuh saksi tersebut menjalani pemeriksaan secara maraton di Mapolres Pesisir Selatan di Painan dan Mapolsek Koto XI Tarusan. Para saksi itu terdiri dari para petugas jaga, penyelenggara pemilu, pimpinan panitia Pemilihan kecamatan (PPK) dan sejumlah saksi mata dari warga sekitar.

"Semua saksi yang ada di TKP kita periksa. Di Polres dan Polsek," jelas Ferry.

Dia mengatakan belum ada kesimpulan apakah kebakaran itu disengaja atau tidak. Polisi masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara.

"Semuanya kita dalami, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak. Masih menunggu olah TKP dari Inafis Polda," ujarnya.

Baca juga: Heboh Kotak Suara Terbakar, dari Maluku hingga Sumbar

Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan kembali terulang, jumlah polisi jaga di setiap PPK akan ditambah. "Kalau biasanya 8 sampai 10, akan ditambah menjadi 15 orang," tuturnya.

Gudang logistik di PPK Koto XI Tarusan terbakar, Senin (22/4) dinihari. 19 Kotak suara berisi penuh surat suara ikut hangus.


Simak Juga 'Gudang Kotak Suara Terbakar, KPU: Serahkan ke Polisi':

[Gambas:Video 20detik]

(idh/idh)