Minta Capres Tak Deklarasi Menang, Bawaslu: Tunggu Hasil Resmi KPU

Minta Capres Tak Deklarasi Menang, Bawaslu: Tunggu Hasil Resmi KPU

Jabbar Ramdhani - detikNews
Jumat, 19 Apr 2019 12:21 WIB
Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta - Bawaslu meminta capres-cawapres beserta para pendukung menahan diri terkait hasil penghitungan suara Pilpres 2019. Bawaslu meminta pihak-pihak tersebut menunggu penghitungan resmi dari KPU.

"Kita harus sama-sama bersabar dan menunggu rekap yang saat ini berjalan di tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan nanti di nasional karena hasil yang resmi adalah yang dihitung manual," kata anggota Bawaslu M Afifuddin lewat pesan singkat, Jumat (19/4/2019).
Bawaslu meminta capres-cawapres tidak membuat deklarasi-deklarasi sebagai klaim kemenangan di Pilpres 2019. KPU akan mengumumkan rekapitulasi suara pada Rabu, 22 Mei.

[Gambas:Video 20detik]


"Iya, semua pihak harus saling menghormati sekaligus menahan diri, mengikuti prosedur yang sudah diatur," ucap Afifuddin.
Dia mengatakan deklarasi sebelum hasil resmi diumumkan KPU memang tidak secara langsung diatur dalam peraturan perundang-undangan. Namun, menurutnya, dalam menghadapi kompetisi, tiap pihak mesti berkepala dingin dan menghindari sikap membuat pernyataan provokatif serta berlebihan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setahu saya tidak ada. Ini soal cara kita menerima proses dan menghadapi kompetisi. Jadi yang paling penting adalah bagaimana kita sama-sama berkepala dingin, tidak memberikan ungkapan yang provokatif dan berlebihan. Tentu sambil menunggu rekap yang memang sedang berjalan sebagaimana aturan pemilu yang ada," ungkapnya.


Simak Juga 'Bawaslu Ungkap Sederet Pelanggaran Kampanye dan Pemilu':

[Gambas:Video 20detik]

(jbr/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads